2 Tahun Eksis Di Bekasi, Sapi Bali Terbukti Paling Sehat

Via : fjb.kaskus.co.id
Via : fjb.kaskus.co.id

Bekasi Selatan – Jenis sapi Bali mulai dikenal eksis di Kota Bekasi terutama saat Hari Raya Kurban. Menurut Kepala Bidang (Kabid) Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Perekonomian Rakyat Kota Bekasi, Edi Kadarusman mengungkap bahwa jenis sapi Bali terbukti paling sehat diantara sapi lainnya.

“Dua tahun terakhir, peminat sapi lokal seperti sapi Jawa dan Limosin banyak yang pindah ke Sapi Bali. Selain karena faktor dagingnya lebih banyak, dalam kasus kesehatan sapi Bali juga belum ada temuan penyakit sepertiyang ditemukan di sapi lainnya,” Ujar Edi saat ditemui infobekasi.co.id di ruang kerjanya, Jumat (25/9).

Sebagai contoh, lanjut Edi, di hari pertama pemotongan hewan Kurban, Kamis (24/9) kemarin, dari 220 pemotongan di masjid dan tempat pemotongan di KO, ditemukan 4 kasus sapi yang terinfeksi cacing pada hati. Dimana sapi-sapi yang kedapatan cacingan tersebut merupakan jenis sapi Jawa dan Limosin.

“Perbedaan cara pemeliharaan dan makanan yang dikonsumsi sapi tersebut tentu mempengaruhi. Di Bali, kan, sapi itu di anak emaskan. Mulai dari makanan yang dikonsumsi, kualitas rumput yang dimakan itu kan mereka nggak sembarangan, bukan rumput-rumput liar,” jelasnya.

Selain lebih sehat, keunggulan sapi Bali juga terlihat pada fisiknya. Sapi Bali juga terlihat lebih gemuk dan berisi. Persentase dagingnya juga lebih banyak dan tulangnya lebih kecil.

“Pada Sapi Bali, sebanyak kisaran 48 sampai 50 Persennya adalah karkas (daging dan tulang), lebih banyak daripada sapi jawa atau limosin yang hanya 45 persen karkas. Selain itu, jenis sapi ini juga lebih ramah dan tidak galak kepada manusia,” pungkasnya.(Sel)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini