Sensus Ekonomi, 4.706 Calon Petugas Listing Ikuti Pelatihan

image

BEKASI SELATAN – Sebanyak 4.706 Calon Petugas Listing Sensus Ekonomi 2016 tingkat Kota Bekasi mengikuti pelatihan yang dipusatkan di tiga hotel di Kota Bekasi mulai Senin (28/03).

“Dari total 4.706 petugas tersebut, pelatihan akan dibagi dalam lima gelombang dengan total 157 kelas, yang dipusatkan di tiga hotel di Kota Bekasi, yaitu hotel Horison, Aston, dan Merapi Merbabu yang semuanya insyaaAllah berbintang 4,” ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bekasi, Slamet Waluyo dalam sambutannya.

Lanjutnya, para calon petugas terdiri dari Petugas Pencacah Lapang (PCL) sebanyak 3.529 orang, dan Pengawas Lapang (PML) sebanyak 1.177 orang dengan jumal total 4.706 orang calon petugas sensus.

Slamet menyebutkan, dalam pelatihan tersebut akan ada 53 instruktur yang terdiri dari BPS Kota Bekasi sebanyak 30 orang, dari BPS Propinsi Jawa Barat sebanyak 7 orang, dan dari BPS RI sebanyak 15 orang.

“Nantinya seluruh instruktur akan melakukan pelatihan pada 4.706 calon petugas di 157 kelas. Kedepan, setelah pelatihan ini selesai, para calon petugas akan ditempatkan di 12 Kecamatan di Kota Bekasi,” imbuhnya.

Banyaknya calon petugas yang akan ditempatkan menurut kecamatan adalah Pondok Gede sebanyak 435 petugas, Jatisampurna 299 petugas, Pondokmelati 265 petugas, Jatiasih 365 petugas, Bantargebang 260 petugas, Mustikajaya 345 petugas, Bekasi Timur 499 petugas, Rawalumbu 369 petugas, Bekasi Selatan 443 petugas, Bekasi Barat 523 petugas, Medansatria 364 petugas, dan Bekasi Utara 539 petugas.

Wakil Wali Kota Bekasi, Ahmad Syaikhu, yang sekaligus meresmikan kegiatan pelatihan tersebut mengungkapkan harapannya supaya nantinya setelah para petugas sensus ditempatkan di lapangan, bisa bekerja dengan profesional, memiliki integritas dan amanah.

“Ketiga hal inilah apabila dijalani maka saya yakin nanti hasil yang didapatkan adalah hasil yang mampu menggambarkan kondisi real ekonomi Kota Bekasi,” ujar Syaikhu.

Dirinya mengungkap, hasil dari sensus ekonomi ini tentu nantinya akan mengalir ke berbagai pihak, baik pemerintah swasta maupun akademis sehingga data sensus ini akan menjadi basis pembangunan di berbagai sektor dan skala, baik mikro maupun makro.

“Untuk itu kita tentu berharap dari hasil kerja keras para petugas yang ada di lapangan. Saya yakin apabila para petugas bekerja dengan benar dan jujur maka akan bisa kita peroleh data yang berkualitas, konsisten, dan akurat sebagai bentuk sumbangsih kita kepada bangsa dan negara yang kita cintai ini” pungkasnya. (Sel)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini