Infobekasi.co.id – Co-pilot Sriwijaya Air SJ-182, Diego Enrile Mamahit merupakan seorang alumni SMA Negeri 5 Kota Bekasi. Pesawat yang ditumpanginya dipastikan jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, beberapa menit setelah lepas landas pada Sabtu lalu.
Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Kota Bekasi Sumartini membenarkan, Diego merupakan bekas anak didiknya yang lulus pada tahun 2005 silam. Adapun sekolah ini berada di Pondok Gede.
“Benar merupakan alumni dari SMAN 5 Bekasi angkatan 2005,” ucap Sumartini kepada wartawan melalui pesan tertulis, Minggu (10/01).
Ia mengenal Diego adalah sosok pelajar yang baik dan memiliki prestasi menonjol, sehingga menjadi panutan teman-temannya di sekolah. Ketika bersekolah, Diego mengambil jurusan IPS.
“Anaknya sangat ramah dan santun serta loyal sama teman-temannya,” imbuhnya.
Sumartini tak menyangka anak didiknya yang menjadi pilot itu turut dalam kecelakaan pesawat Sriwijaya Air. Ia berdoa agar seluruh penumpang segera ditemukan.
“Saya berharap semoga Diego dan semua korban segera dapat diketemukan,” tutupnya.
Kontributor: Denny Arya Putra
