Infobekasi.co.id – Masyarakat Kota Bekasi kini memiliki alat tambahan untuk mempercepat pembersihan sampah di lingkungan mereka. Pada Jumat, 15 September 2023, Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menyerahkan sebanyak 170 unit kendaraan pengangkut sampah jenis Gerobak Motor, atau yang dikenal sebagai “Baktor,” kepada perwakilan Pengurus Rukun Warga (RW) dari setiap kecamatan se-Kota Bekasi.
Penyerahan bantuan ini berlangsung di Gedung Kesenian, Kelurahan Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu.
Bantuan Baktor ini bertujuan untuk membantu mempercepat proses pengangkutan sampah di sekitar wilayah RW. Baktor ini akan digunakan untuk mengangkat sampah-sampah yang selama ini menumpuk dan menggunung di sekitar wilayah tersebut, menjadikan lingkungan lebih bersih dan sehat.
Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, berharap agar perwakilan RW yang menerima bantuan Baktor ini dapat memanfaatkannya dengan baik, merawatnya, dan menjaganya agar tetap berfungsi dengan baik. Ia juga mengingatkan petugas yang bekerja di wilayah tersebut untuk bekerja ekstra dalam pengangkutan sampah, terutama di wilayah-wilayah yang memiliki banyak sampah.
Tri Adhianto menyampaikan rasa syukur atas penyerahan 170 unit Baktor ini. Ia juga mengungkapkan bahwa Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi berencana untuk terus memberikan alokasi bantuan Baktor di masa depan.
“Alhamdulillah, 170 Baktor ini sudah diterima oleh para perwakilan RW dari masing-masing kecamatan. Insyaallah, kedepannya masih akan ada alokasi bantuan Baktor lagi dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi,” ucapnya.
Selain itu, Wali Kota Bekasi juga mendorong para warga untuk memiliki ide kreatif dalam pengelolaan sampah. Ia mengingatkan bahwa sampah, terutama sampah dapur rumah tangga, dapat menjadi sumber penghasilan jika dikelola dengan baik. Ia bahkan mengacu pada potensi budidaya magot dari sampah bekas sisa makanan rumah tangga sebagai salah satu cara menghasilkan uang dari sampah.
“Saya terus sampaikan untuk memiliki ide kreatif dalam pengolahan sampah ini. Banyak sampah yang dapat menghasilkan uang. Oleh karena itu, saya selalu mengingatkan untuk mengolah sampah ini menjadi penghasilan bulanan dan untuk meningkatkan kas RW,” ungkapnya.
Tri Adhianto juga berharap agar perwakilan RW dapat memantau dan mengidentifikasi tempat-tempat yang sering digunakan orang untuk membuang sampah sembarangan. Hal ini diharapkan dapat membantu dalam upaya pengelolaan sampah yang lebih efektif, efisien, dan menjadikan lingkungan lebih bersih dari tumpukan sampah yang tidak terkendali. (adv/humas)