Infobekasi.co.id – Bulan puasa ramadan bermunculan aneka ragam makanan kuliner dan buah, salah satunya buah timun suri yang kesohor hasil panennya dari Gabus, Bekasi.
Khususnya masyarakat Bekasi, jika pedagang timun suri sudah menggar lapak membuka dsgangannya di pinggir jalan, pertanda sudah masuk bulan puasa ramadan.
“Kalau udah ada yang jualan timun suri, itu tandanya udah mulai puasa,” kata Kong Sadih, warga Ujung Harapan, Babelan, Bekasi, saat ditemui pada Sabtu (16/3/2024).
Tiap tahun, pedagang timun suri ini memang banyak ditemui saat puasa ramadan di wilayah Bekkasi, mulai dari pinggir jalan, di tempat pedagang buah, hingga tukang pikul keliling yang biasa masuk ke gang pemukiman warga.
“Kalau pilih timun suri, pilih yang buahnya agak meletak (sedikit terbelah), terus warnanya yang kuning ke oren-orenan. Nah, itu isi buahnya matang dan empuk,” saran Kong Sadih.
Buah timun suri sangat diminati sebagai pelengkap menu berbuka puasa, lantaran cocok dicampur sirup berstektur empuk, dan adem di perut.
“Kalau puasa kan kita carinya yang adem-adem, nah buah timun suri ini cocok dicampur ke es sirup sama buah lainnya juga bisa,” katanya.
Buah egendaris di Gabus Bekasi ini harganya cukup merakyat. Masyarakat bisa membeli mulai dari harga 10 K hingga 25 K, tergantung ukuran dan kualitas.
“Biasanya mah Rp10 ribu kita beli juga udah banyak banget, bisa dapat 2 atau 3 buah,” kata Kong Sadih.
Reporter: Fahmi
Editor: Deros