BEKASI SELATAN – Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Barkah melayangkan surat permohonan kepada pemerintah Kota Bekasi agar pengelolaan alun-alun diserahkan ke pihak DKM.
“Sekaligus ini bertepatan dengan adanya acara festival kuliner kemarin yang disertai acara musik. Selama ini, setiap ada kegiatan apapun di alun-alun, pihak DKM tidak pernah diberitahu. Kadang malah udah selesai baru izin. Makanya kita bikin surat permohonan pengelolaannya diberikan ke DKM,” ujar sekretaris DKM Al-Barkah Kota Bekasi, Abdul Mutholib, saat ditemui infobekasi.co.id, Selasa (19/1).
Ia menjelaskan, ada enam poin yang dicantumkan dalam surat permohonan pengelolaan yang dilatarbelakangi oleh Festival Kuliner Lintas Iman yang terselenggara pada Minggu (17/1) lalu.
“Ada enam poin yang kami kritisi akibat adanya acara tersebut. Diantaranya kebisingan suara musik yang ditimbulkan hingga mengganggu peribadahan, berkumpulnya para pedagang yang bisa menimbulkan tumpukan sampah, juga parkir kendaraan yang menimbulkan kesemrawutan,” terang Abdul Mutholib.
Poin selanjutnya, lanjut dia, yaitu berkaitan dengan potensi tindakan mesum dan perilaku asusila yang dimanfaatkan sekelompok pemuda pemudi, keresahan warga di sekitar alun-alun beserta jamaah masjid, serta tidak menutup kemungkinan adanya penyebaran ajaran sesat atau penistaan agama, khususnya agama Islam.
“Khusus karena ada acara kemarin itu, poinnya kita angkat. Berharap Pemkot minimal membatasi kalau ada kegiatan-kegiatan musik dan lain-lain. Baiknya jangan di depan masjid lah. Kalau buat kuliner, ya kuliner aja jangan ada pertunjukan musik. Pemkot harap meninjau kembali apa saja kegiatan yang akan dilangsungkan. Harus juga resmi, apalagi tanpa embel2 lah. Kemarin itu kita dorong juga supaya ada tindak lanjut dari Pemkot. Alhamdulillah langsung ditanggapi,” kata dia.
Abdul Mutholib mengungkapkan pula bahwa dirinya menyayangkan Pemkot Bekasi yang tidak tau menau tentang acara tersebut.
“Pihak penyelenggara acaranya sempat ke DKM saat hari Minggu itu buat minta izin. Mau melarang, tapi katanya dia sudah mengantongi izin dari Disporbudpar,” ungkapnya. (Sel)