BEKASI BARAT – Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mencegah aksi tawuran pelajar dengan kegiatan yang positif di sekolah. Seperti yang dilakukan siswa-siswi SMKN 1 Bekasi misalnya.
I Made Supriatna, selaku kepala sekolah SMKN 1 Bekasi, mengatakan, usai melaksanakan Ujian Akhir Semester (UAS), para siswa SMKN 1 Bekasi banyak melakukan kegiatan untuk mengisi waktu ketika mereka di sekolah.
“Para siswa banyak melakukan kegiatan perlombaan, pameran, dan beberapa hal lainnya. Kegiatan ini untuk mencegah aksi tawuran di kalangan pelajar,” tutur Made kepada infobekasi.co.id, Jumat (16/12).
Lanjut Made, kegiatan perlombaan antar siswa di sekolahnya yang didominasi oleh siswa-siswi yang aktif dibeberapa bidang ekstrakurikuler sekolah, merupakan salah satu pengimplementasian dari proses pembelajaran dan menjaga lingkungan sekolah dari hal-hal yang tidak bermanfaat bagi mereka.
“Hal ini juga sebagai proses edukasi bagi siswa SMKN 1 Bekasi untuk mengisi segala sesuatunya dengan hal yang berguna dan bermanfaat,” katanya.
Selain beberapa perlombaan, para siswa juga masih bisa mendapatkan pengetahuan tambahan dalam bentuk soft skill di sekolah melalui kegiatan pameran pendidikan dan beberapa seminar, yang bekerja sama dengan pihak puskesmas setempat.
“Sambil menunggu hari pembagian raport hasil belajar, mereka juga masih bisa mendapatkan pengetahuan tambahan dari pameran dan seminar yang dilakukan di sekolah,” tutur dia sambil tersenyum. (Apl)
