BEKASI SELATAN – Kepala Dinas Perumahan, Pemukiman dan Pertanahan (Disperimtan) Kota Bekasi, Dadang Ginanjar, mengakui rencana Pemkot Bekasi untuk membangun hunian vertikal bagi warga yang terkena relokasi bangunan liar.
“Rencananya akan dibangun hunian vertikal bagi warga yang memiliki bangunan liar dan terkena proses penggusuran di daerah Sumurbatu dan Mustikajaya,” ujar Dadang kepada infobekasi.co.id, Minggu (26/3).
Saat ini proses pembahasannya masih terus dilakukan dan bangunan tersebut juga dikhususkan bagi mereka keluarga yang tergolong kurang mampu.
“Bangunan vertikal ini juga dikhususkan bagi mereka yang tergolong keluarga yang kurang mampu,” tambahnya.
Hunian yang rencananya dibangun secara vertikal tersebut nantinya pada tahap awal akan dibangun sebanyak 6 tower dan 3 blok.
Selain itu, pembangunan hunian secara vertikal ini juga sebagai langkah antisipasi dan menyiasati keterbatasan lahan di Kota Bekasi ketika akan membangun hunian bagi warga.
“Tahap awalnya akan dibangun 6 tower dan 3 blok, dan hunian vertikal ini sebagai langkah antisipasi akan keterbatasan lahan yang ada saat ini,” ungkapnya. (Apl)
