Barcelona gagal merebut posisi puncak klasmen La Liga Spanyol setelah gagal memanfaatkan hasil imbang derby Madrid setelah Barca kalah 2-0 dari Malaga, Minggu (9/4) dini hari WIB.
Tampil di kandang lawan, Barcelona tidak tampil segarang biasanya. Mereka sangat kesulitan menembus pertahanan rapat Malaga dan hanya menciptakan peluang.
Petaka buat tim berjulukan La Blaugrana dimulai pada menit ke-32. Sandro Ramirez yang notabene adalah mantan pemain Barcelona, menjadi pencetak gol pembuka.
Tertinggal satu gol, Barcelona malah tampil tumpul. Tidak banyak ancaman ditunjukkan mereka pada sisa paruh pertama.
Pasukan Luis Enrique bahkan hanya mampu mencetak satu peluang emas di paruh pertama. Luis Suarez yang berhasil mematahkan kawalan untuk melepaskan tendangan voli. Namun sayang, kiper Malaga berhasil menepis bola sebelum masuk gawangnya.
Baru setelah jeda babak pertama, pasukan Luis Enrique keluar dari tekanan. Sebuah tembakan yang belum tepat sasaran dilepaskan Neymar pada menit ke-65.
Setelah semenit berselang, Barca hanya bermain dengan sepuluh orang karena Neymar telah menerima dua kartu kuning pada menit ke-66 dan memperburuk kondisi Barca.
Dengan keunggulan jumlah pemain, Malaga pun lebih leluasa mengambil alih kendali bola. Sentuhan baik dari Malaga akhirnya tercipta di menit tambahan. Sekali lagi serangan Malaga melalui serangan balik, Charles membawa bola hingga ke kotak penalti, bintang Malaga itu memperdaya Ter Stegen untuk mengoper bola kepada Jony. Dengan mudah, ia mengunci kemenangan Malaga dan menjadikan skor 2-0 untuk Malaga.
Dengan kekalahan ini, Barcelona tetap bertahan di peringkat kedua dengan koleksi 69 poin dari 31 pertandingan yang mereka lakoni.
Barca gagal merebut kemenangan dan tertinggal tiga point dengan Real Madrid yang bermain imbang 1-1 dengan Atletico Madrid pada hari yang sama.
