PLN Area Bekasi Targetkan 150 Ribu Pelanggan Baru

Manager PLN Area Bekasi, Reni Wahyu Setiaswan, melakukan pengecekan kesiapan mitra kerjanya, Selasa (30/01).

BEKASI TIMUR– PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) area Bekasi menargetkan penyambungan listrik kepada 150 ribu pelanggan baru selama 2018 ini.

Manager PLN Area Bekasi, Reni Wahyu Setiaswan, mengatakan selama 2017 pihaknya berhasil melakukan sambungan listrik kepada 128.500 pelanggan baru di wilayah kerjanya. Pencapaian tersebut melebihi target yang sudah ditetapkan oleh PLN Distribusi Jawa Barat sebanyak 112 ribu pelanggan baru.

Hingga akhir Desember 2017 lalu, total pelanggan perusahaan listrik milik Negara di wilayah Bekasi tersebut tercatat telah mencapai 1.587.000 pelanggan. Jumlah pelanggan tersebut mengalami pertumbuhan sebesar 10 persen.

“Untuk tahun ini, kami di target dapat melakukan penyambungan listrik kepada 150 ribu pelanggan baru di area Bekasi,” ujarnya di Kantor PLN area Bekasi, Jalan Cut Meutia, Selasa (30/01).

Target sambungan listrik kepada para pelanggan baru tersebut, 95 persen di antaranya adalah pelanggan golongan rumah tangga. Sedangkan sisanya, adalah pelanggan industri.

Untuk memastikan pengerjaan dapat berjalan dengan baik dan lancar, PLN melakukan kegiatan gelar personel dan peralatan penyedia jasa konstruksi. Dalam kegiatan tersebut, pihaknya melalukan pengecekan, penilaian, evaluasi, dan kesiapan dari para mitra kerjanya.

“Hari ini kita teliti semua, sebelum awal Februari semua peralatan pasukan, personel, infrastruktur, termasuk pelindung diri kita pastikan seluruhnya siap.  Selanjutnya menjadi dasar kami untuk memberikan pekerjaan ke vendor yang memiliki kualitas dan siap untuk menjalankan kegiatan pekerjaan di PLN,” paparnya.

Reny menekankan kepada para vendor untuk bisa meningkatkan kualitas pekerjaan dari tahun sebelumnya. Hal ini perlu dilakukan karena kualitas pekerjaan  tidak terlepas dari hal yang menyebabkan kehandalan kedepannya. Selain itu, pihaknya juga menekankan agar vendor dapat meningkatkan kecepatan waktu kegiataan dalam setiap pekerjaan.

“Kami yakin masyarakat Bekasi itu butuh kepastian berapa lama PLN bisa melakukan penyambungan listrik. Jadi dua hal yang kami tekankan dalam kegiatan ini adalah masalah peningkatan kualitas dan peningakatan percepatan penyelsaian pekerjaan,” tegasnya. (bams)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini