INDRAMAYU- Calon Wakil Gubernur Jawa Barat nomor 3, Ahmad Syaikhu meminta para pemuda untuk membantu pemasaran produk pertanian. Demikian disampaikan saat silaturahim dengan masyarakat Desa Cilandak Kidul, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Rabu (25/04).
Syaikhu mengatakan, Indramayu merupakan lumbung padi nasional dan beras yang dihasilkan pun sangat baik. Hanya saja saat pasca panen seringkali petani langsung menjual ke tengkulak dengan harga murah.
Selain itu, Indramayu dikenal juga sebagai penghasil ikan lele dengan kualitas baik. Bahkan sudah ada yang memproduksi abon ikan lele. Hanya saja ini tidak bisa berkembang karena lemahnya pemasaran.
“Saya berharap anak-anak muda di Indramayu bisa lebih kreatif membantu pemasaran hasil pertanian,” ujar dia.
Melihat kondisi teresbut, Syaikhu meminta, anak anak muda di Indramayu bergabung dengan Asyikpreneur yang siap memberikan motivasi usaha, pelatihan, branding produk, pemasaran produk dan menjalin networking dengan pengusaha lainnya.
Saat itu juga, Ahmad Syaikhu berhasil mempertemukan produsen abon ikan lele di Indramayu dengan pengusaha ikan yang juga sebagai Ketua Relawan Sahabat Asyik.
“Dengan terbukanya kembali peluang pasar produsen abon ikan lele siap memproduksi dengan jumlah yang lebih besar. Semoga terwujud,” harap dia.
Sekadar diketahui, Calon Wakil Gubernur Jawa Barat pasangan Asyik ini menyempatkan mengunjungi workshop Hanoman Putih milik Pak Taskim. Workshop tersebut memproduksi dan memperbaiki mesin perontok padi.
“Pak Taksim, selaku pemilik dan pembuat mesin perontok padi ini sangat kreatif dan patut dicontoh oleh anak anak muda di Indramayu,” tandas Syaikhu. (Bams)
