BEKASI SELATAN- Si Jago Merah melalap Gudang penyimpan barang Masjid Agung Al-Barkah, di Jalan Veteran, Kelurahan Margajaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Senin (30/04). Api pertama kali dilihat sekitar pukul 09.30 WIB, oleh satu karyawan masjid.
Ketua Harian DKM Al Barkah, Abdul Hadie mengatakan, awalnya terlihat hanya kepulan asap hitam tebal di bagian belakang, dan ruang itu digunakan untuk keperluan servis dan perbaikan peralatan masjid.
“Posisi ruangan gudang saat itu kosong karena kita sedang rapat di ruang depan bersama karyawan. Biasanya setiap hari ada yang menunggu,” jelas Abdul Hadie. “Jadi posisinya saat itu ruangan yang terbakar sedang kosong ditinggal karyawan, biasanya setiap hari ada yang menunggu,” imbuh dia.
Abdul Hadie menjelaskan, sumber api diduga akibat konsleting listrik, setelah teko pemanas air mengalami overlod. Diperkirakan ada salah satu karyawan yang lupa mencabut saklar listrik ketika memanaskan air, namun ia belum bisa memastikan penyebab kebakaran itu secara pasti.
“Memang ada yang lagi masak air pakai pemanas listrik, hanya saja belum bisa dipastikan. Apakah dari situ apakah itu akibat konsleting listrik,” katanya.
Lebih lanjut, Abdul Hadie, mengatakan, beruntung ketika melihat kepulan asap, jamaah dan warga sekitar masjid langsung melakukan pemadaman sehingga api tidak menjalar ke ruangan lain. Setengah jam kemudian, dua mobil pemamdam kebakaran datang dan api dapat dijinakan.
“Di bagian belakang aja, ruang sound sistem yang letaknya juga dekat lokasi kebakaran aman, yang banyak rusak atap gudang berikut bahan baku buat perbaikan, sekitar satu jam api sudah padam,” katanya.
Sekadar diinformasikan, akibat kebakaran, pihak DKM Al Barkah belum bisa memprediksi berapa kerugian. Dalam peristiwa kebakaran di gudang masjid Agung Al Barkah Bekasi tidak ada korban jiwa. (bams)
