Infobekasi.co.id – Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas memberikan peringatan dini banjir kapada penduduk yang berada di bantaran Kali Cileungsi dan Kali Bekasi. Pasalnya, debit air di hulu mengalami kenaikan dengan waktu perjalanan air 2-3 jam sampai Jatiasih, Bekasi.
“Saat ini jam 19.15 TMA Cileungsi mencapai 440 cm yang berpotensi banjir untuk permukiman di aliran Cileungsi dan Kali Bekasi, mohon tingkatkan kewaspadaan dan tetap tenang,” demikian peringatan yang disampaikan Puarman, ketua KP2C pada Sabtu malam.
Debit air terus bertambah di hulu. Air baru tiba di Bekasi sekitar jam 19.30 WIB. Tinggi muka air langsung 400 Cm, naik signifikan dari sebelumnya di bawah 300 Cm. Air kiriman dari Bogor itu terus bertambah. Puncaknya jam 00.40 mencapai 745 Cm, maksimal normalnya hanya 350 Cm.
Beberapa wilayah terdampak banjir antara lain; Vila Nusa Indah 1 dan 2 yang masuk Bogor, kemudian Pangkalan 1A, Pondok Gede Permai, Vila Jatirasa, Kemang Ifi Graha, Komplek AL, Pondok Benda, Jatiasih Indah (PPA), Pondok Mitra Lestari, Jaka Kencana.
Lalu berikutnya Depnaker, Pekayon Jaya, Kemang Pratama, Kartini, Bekasi Utara sampai dengan Babelan. Laporan pagi ini tren tinggi muka air terus menurun. Tapi, masih siaga 1 dengan ketinggan jam 06.30 yaitu 500 Cm.
Petugas evakuasi dari relawan maupun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sudah berada di titik banjir. Perahu karet juga sudah disiagakan untuk membantu evakuasi warga. (fiz)
