Infobekasi.co.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Bekasi pada Rabu (12/1) sore hingga Kamis (13/1) dini hari menyebabkan empat kecamatan tergenang banjir. Sedangkan dua kecamatan dilanda banjir rob.
Berdasarkan data BPBD Kabupaten Bekasi, empat kecamatan yang tergenang akibat hujan deras yakni Sukakarya, Cikarang Utara, Cikarang Timur dan Cikarang Barat. Sedangkan banjir rob terjadi di Kecamatan Babelan dan Tarumajaya.
Banjir di empat kecamatan tersebut disebabkan karena intensitas hujan yang tinggi, meluapnya daerah aliran sungai dan drainase yang tidak berfungsi dengan baik.
Untuk banjir rob di Desa Huripjaya Kecamatan Babelan ketinggian air 30 sentimeter. Begitu juga di Desa Samudrajaya, ketinggian banjir rob hanya 30 sentimeter.
Sedangkan banjir di empat kecamatan, ketinggian air bervariasi. Mulai dari 10 sentimeter sampai 80 sentimeter.
Baca juga : Tanggul Citarum Kabupaten Bekasi Jebol, 3 Rumah Rusak Berat
“Genangan air di empat kecamatan ada yang sudah surut dan ada yang berangsur surut,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi, Henri Lincoln, Kamis (13/1).
Henri mengatakan, genangan air di empat kecamatan tersebut cepat surut karena normalisasi sungai atau kali sudah dilakukan.
“Normalisasi sungai sangat berdampak. Di Tambun Selatan setelah dinormalisasi, sudah tidak rawan banjir lagi, begitu juga di daerah aliran sungai lain yang dinormalisasi,” katanya.
Meski demikian, masih ada potensi banjir di beberapa wilayah di Kabupaten Bekasi. Karena berdasarkan informasi BMKG, diprediksi hujan masih akan terjadi hingga Februari 2022.
“Iya, genangan air masih bisa terjadi. Ya kita berdoa aja semoga enggak terjadi (banjir) yang besar. Memang inj terbantu juga setelah banyak dilakukan normalisasi sungai, genangan jadi cepat surut,” ungkapnya.(kendra)
 sore hingga Kamis (13/1) dini hari menyebabkan empat kecamatan tergenang banjir.){kind=link}