Infobekasi.co.id – Kepolisian Daerah Metro Jaya mengungkap kasus pembunuhan berantai dengan total korban mencapai sembilan orang. Lokasi eksekusi berada di Cianjur dan Kota Bekasi. Tersangkanya tiga orang.
Tiga tersangka masing-masing Wowon, Solihin dan Dede Solehudin. Sementara sembilan korbannya adalah TKW dan kerabatnya sendiri; ada anak, istri hingga mertua dari tersangka Wowon.
Kasus terungkap setelah warga menemukan sekeluarga berjumlah lima orang tergeletak di sebuah kontrakan di Ciketing Udik, Bantargebang. Polisi kemudian mengungkap kalau tersangka meracuni mereka dengan racun tikus dan hama.
Motifnya, karena korban mengetahui perbuatan Wowon Cs melakukan pembunuhan di Cianjur. Adapun motif di Cianjur, tersangka membunuh korban-korban penipuan dengan modus penggandaan uang. Korbannya rata-rata TKW. Solihin bertindak sebagai dukun, sedangkan Wowon dan Dede menghimpun uang korban.
Tersangka sudah merencanakan menghabisi korban di Bantargebang. Rupanya, Solihin sejak beberapa tahun ini bekerja sebagai pedagang es cincau di Ciketing Udik. Solihin yang mencari kontrakan untuk lokasi eksekusi.
Bahkan, dia membeli cangkul seharga 50 ribu dari pemilik kontrakan. Cangkul itu untuk menggali lubang untuk mengubur para korban. Tapi, keburu terungkap kepolisian. (fiz)
