infobekasi.co.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi menghimbau, kepada masyarakat agar waspada terkait potensi terjadinya banjir di Kota Bekasi dan sekitarnya.
“Kita himbauan kepada masyarakat agar tetap waspada, terkait cuaca ekstrem yang masih terjadi, seperti yang diperkirakan BMKG, mulai cuaca ekstrem, seperti angin kencang, gempa ataupun yang lainnya,” imbau Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi Enung Nurcholis Kepada Infobekasi.co.id melalui sambungan telepon, Jumat (24/02/2023).
Enung menambahkan, warga Bekasi agar sigap terhadap bencana, lantaran cuaca yang masih belum bisa diprediksi, khususnya soal banjir.
“Apabila terjadi banjir secara tiba-tiba disetiap wilayah di Kota Bekasi, kami meminta masyarakat untuk mempersiapkan diri untuk segera mengantisipasinya,” pintanya.
Petugas BPBD Kota Bekasi masih memantau beberapa wilayah di Kota Bekasi yang menjadi titik langganan banjir, apabila mendapatkan kiriman air hujan dari wilayah Bogor.
“Beberapa wilayah yang menjadi pemantauan, antara lain Pondok Gede Permai (PGP), Vila Nusa Indah, Pondok Hijau Permai (PHP) Jatibening, dan Dosen IKIP, ” ungkap Enung.
Beberapa langkah yang kini sudah diupayakan oBPBD Kota Bekasi, yakni berkoordinasi dengan Komunitas Peduli Sungai Cileungsi Cikeas (KP2C) yang kerap melakukan pemantauan kondisi debit air, apabila debit air di sekitaran Kali Bekasi.
“BPBD Kota Bekasi sejauh ini masih terus berkomunikasi ke KP2C, untuk melihat sejauh mana pemantauan debit air yang akan dilaporkan,” jelas Ia.
Sarana dan prasarana perahu karet juga sudah disiagakan apabila kondisi cuaca semakin tidak bisa diprediksi dan sigap banjir di wilayah Kota Bekasi.
Sumber BMKG untuk wilayah Kota Bekasi dan sekitarnya, dari pagi hari hingga sore nanti diprediksi masih terjadi curah hujan dengan intensitas ringan.
Dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. Sebab itu, BPBD Kota Bekasi meminta masyarakat agar tetap waspada dan sigap terhadap bencana banjir.
Kontributor: Denny Arya Putra
Editor: Deros D.Rosyadi
