Infobekasi.co.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi mencatat 55 kasus kusta hingga Juni 2025. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Bekasi, Vevie Herawati, menjelaskan, penemuan kasus kusta dari Januari 2025 hingga Juni mencapai 55 kasus.
Data tersebut berdasarkan Sistem Informasi Penyakit Kusta (SIPK). Sebanyak 53 kasus terjadi pada kelompok dewasa, sementara sisanya pada remaja.
“Lebih banyak kasus kusta di kelompok dewasa sebanyak 53 kasus,” terang Vevie, Selasa (29/7/25).
Penularan kusta terjadi melalui kontak erat dan jangka waktu lama dengan penderita kusta yang belum diobati, terutama pada individu dengan daya tahan tubuh lemah.
“Sering kontak dengan waktu yang lama dengan penderita kusta yang belum diobati,” beber Vevie.
Upaya pencegahan difokuskan pada skrining terhadap penderita dan keluarganya, serta pengawasan rutin. Petugas puskesmas melakukan skrining pada kontak erat di rumah pasien dan integrasi skrining kusta dalam kegiatan di sekolah dasar.
“Mitigasi dengan melakukan skrining kontak erat serumah pasien kusta oleh petugas puskesmas sesuai wilayah domisili pasien, skrining kusta dilakukan pada anak sekolah dasar terintegrasi dengan kegiatan,” jelasnya.
Reporter : Fahmi
Editor : Dede R
 Dinkes Kota Bekasi, Vevie Herawati, menjelaskan, penemuan kasus kusta dari Januari 2025 hingga Juni mencapai 55 kasus.){kind=link}