Bekasi Timur – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) akan melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) pada 4 Oktober 2015 mendatang di Hotel Merapi Merbabu. Berbeda dengan Musda sebelumnya, tahun ini PAN menggunakan sistem formatur.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Panitia Musda 2015 yang juga merupakan sekretaris DPD PAN Kota Bekasi, Abdul Muin Hafidz kepada infobekasi.co.id saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (28/9) sore.
“Proses Musda tahun ini polanya berbeda dengan pola yang dulu. Kalau dulu kan pemilihan secara terbuka, kalau tahun ini harus lewat formatur. Jadi, siapapun punya hak untuk menjadi ketua formatur,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan, PAN sudah membentuk SC (Steering comittee) dan OC (Organizing Comittee) untuk mempersiapkan Musda yang akan dilakukan tersebut.
“Siapapun dari kader ataupun luar kader yang mau maju menjadi formatur ya silakan saja. Nanti kandidat yang mencalonkan diri tersebut akan dikirim ke DPW. Nanti DPW lah yang akan menyeleksi dan menurunkan 4 formatur yang disetujui menjadi kandidat formatur,” ungkap Muin, sapaan akrabnya.
Selanjutnya, 4 kandidat Formatur tersebut ditambah 1 utusan dari DPW akan melakukan musyawarah mufakat untuk menentukan siapa yang diamanatkan menjadi ketua formatur yang sekaligus menjadi ketua DPD. Apabila tidak terjadi mufakat, maka akan dilakukan voting.
“Kalau dulu kan setiap kader kan punya hak untuk bertarung. Sekarang nggak ada lagi pertarungan person to person. semua dipilih DPW,” jelasnya.
Muin meyakini, pemilihan Musda ini akan berjalan lancar dan aman. karena akan dilaksanakan dengan cara musyawarah mufakat.
Ditanya tentang kesiapan apabila Muin diamanatkan oleh DPW menjadi ketua formatur, Muin menjawab siap memberikan yang terbaik.
“Bagi saya, jabatan itu amanah. Kita harus memberikan yang terbaik saja. Sebagai seorang kader, saya harus siap kalau nantinya diberikan amanah,” tuturnya.
Ia berharap, siapapun yang terpilih nanti adalah yang terbaik untuk memimpin PAN Kota Bekasi dalam periode 2015-2020.(Sel)
