Mengenal dengan Singkat Sianida

sianidaSianida (CN) merupakan senyawa kimia yang sangat berbahaya bagi tubuh manusia. Jika terkontaminasi dan tidak segera ditangani, keracunan senyawa ini dapat menyebabkan kematian.

Kelompok CN ditemukan dalam berbagai bentuk. Bisa dalam bentuk gas, padat maupun cair, bisa dalam bentuk garam, senyawa kovalen, molekular, beberapa ionik, dan ada pula yang dalam bentuk polimerik.

Tapi tahukah anda bahwa rokok mengandung sianida? Pada perokok aktif, kadar sianida dalam darahnya sebesar 0.17 μg/ml, sedangkan pada perokok pasif kadar sianida dalam darahnya sebesar 0.06 μg/ml.

Tidak hanya rokok saja yang mengandung sianida, ternyata banyak makanan yang kita konsumsi juga mengandung sianida. US Agency for Toxic Substances and Disease Registry melansir bahwa kecambah, singkong, kacang lima, kedelai, bayam, dan rebung mengandung sianida. Selain makanan tersebut, kentang, tomat, jamur, apel, ceri, serta kacang almond juga mengandung senyawa ini. Tapi tidak perlu khawatir, sianida yang terkandung di dalam makanan jumlahnya tidak banyak, jadi aman untuk dikonsumsi. Sianida ini bahkan bisa dibilang bermanfaat.

Sianida yang masuk ke dalam tubuh dalam jumlah sedikit akan diubah menjadi tiosianat (tiosianat merupakan turunan dari asam sianida, yang mempunyai sifat goitrogenik, dalam tubuh bekerja menghambat pengambilan iodium oleh kelenjar tiroid yang berguna untuk pembentukan kelenjar tiroid. Gangguan pembentukan hormon tiroid menyebabkan penyakit gondok) dan diekskresikan melalui urin. Selain itu sianida juga akan berikatan dengan vitamin B12. Namun, jika sianida yang masuk ke dalam tubuh jumlahnya besar, tubuh tidak akan mampu untuk mengubah sianida menjadi tiosianat dan tidak mampu pula mengikatnya dengan vitamin B12, dan hal ini berbahaya bagi tubuh manusia. (Adm)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini