Penyebar Uang Palsu di Bekasi Utara Tertangkap

surya/rudi mulya UPAL - Polisi menunjukkan uang palsu yang belum sempat diedarkan para pelaku saat gelar perkara  di Mapolsek Waru, Selasa (9/10). Petugas berhasil menyita uang palsu sebanyak 250 lembar pecahan Rp100.000 atau senilai Rp 25 juta.

BEKASI UTARA – JP (44) hanya bisa pasrah. Tepat sepekan lagi dihari ulang tahunnya yang ke-44, ayah dua anak ini digelandang petugas. Gara-garanya, JP nekat menyebar uang palsu.

‪Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Herry Sumarji, mengatakan penangkapan pelaku bermula saat jajarannya mendapatkan laporan dari seorang pedangan rokok, di jalan KH. Mochtar Tabrani, Bekasi Utara. Laporan tersebut mengatkan, jika JP telah membelanjakan uang dengan pecahan Rp 100 ribu, untuk membeli sebungkus rokok.‬

‪Bahkan, JP tidak puas sampai di situ. Ia juga diketahui menyambangi sejumlah tukang rokok lainnya, di sepanjang jalan tersebut, hingga terkumpul 10 bungkus rokok, dengan rincian 7 bungkus Djarum Super, dan 3 bungkus Gudang Garam Filter.‬

‪Namun tindakannya itu justru membuat korban curiga. Hingga akhirnya, sang pedagang rokok tersebut bergegas melapor ke petugas.‬

‪”Setelah mendapati ciri-ciri pelaku, tim Buser Unit Reskrim Bekasi Utara melakukan penyisirian di dekat lokasi. Pelaku berhasil ditangkap, saat ia di bengkel mobil di Taman Harapan Baru, Medan Satria, Bekasi, pada saat ingin menggantikan remot mobil,” kata Herry dalam keterangannya di Mako Polres Bekasi Kota, kemarin.‬

‪Mendapati itu, JP sempat menolak tuduhan membayar dengan uang palsu tersebut. Namun, pria yang biasa bekerja menjadi supir pabrik itu tak bisa berkilah panjang lebar. Apalagi, setelah dirinya digeledah dan didapati sejumlah barang bukti, berupa uang palsu dengan pecahan Rp 100 ribu, sebanyak Rp 3 juta.‬

‪”Jadi uang itu diselipkan di dalam tasnya. Setelah itu, petugas melakukan penyisiran di rumahnya, di Kampung Pulo Jahe, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. Di sana, kita menemukan uang palsu lagi, dengan pecahan Rp 100 ribu, sebanyak 20 juta,” ucap Herry.‬

‪Di tepi lain, JP mengaku jika uang sebanyak itu ia dapat dari seorang kenalan lamanya, bernama AX warga Halim, Jakarta Timur.  Saat itu, AX mengaku dapat membuat JP cepat kaya, hanya dengan sebuah modal yang kecil. Namun, memiliki omset yang lumayan besar.

‬‪”Dua minggu lalu, saya ketemu AX. Dia temen lama saya. Dia ngajak saya usaha. Syaratnya, saya kasih dia 18 juta rupiah uang tunai terlebih dahulu ke dia, dan saya dapat 50 juta uang palsu itu. Uang 18 jutanya, yah.. boleh minjem dari rentenir juga,” kata JP.‬

‪Sayangnya. Lanjut JP, sebagian dari uang 50 juta tersebut, telah ia sebar ke sejumlah wilayah di Jakarta Timur, dan Bekasi. Caranya dengan membelanjakan uang tersebut ke sejumlah pedagang kelas kecil yang berada di jalanan.‬

‪”17 juta sudah saya belanjakan. Untuk beli baju dan makan. 10 juta lagi saya kasih temen saya yang lain. Ya, sisanya tinggal segitu,” tutup JP. (Tio)

Sumber Gambar : faktariau.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini