BEKASI BARAT – Kemarin, Don Bosco Technical Institute of Makati, Filipina, kunjungi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Kota Bekasi. Dalam kunjungannya, Don Bosco Technical Institute membawa sedikitnya sepuluh orang guru dari Filipina. Maksud dari kunjungan ini adalah untuk melihat beberapa laboratorium yang ada di sekolah tersebut, dan penandatanganan MoU tentang pertukaran guru dan siswa magang, dari Don Bosco Filipina ke SMKN 1 Kota Bekasi, Kamis (18/02).
Fr. Jose Dindo, Kepala Sekolah Don Bosco Technical Institute of Makati, dalam sambutannya memaparkan ketertarikan dirinya akan potensi Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di SMKN 1, yang para siswanya berprestasi dalam merakit mesin mobil Esemka. Jose sangat berharap akan ada kerja sama yang berdampak baik bagi lembaga yang ia pimpin, dan sebaliknya.
“Terima kasih atas sambutannya dari semua yang telah hadir. Kenapa kami semua memilih sekolah SMKN 1 Kota Bekasi ini? Karena kami kagum akan prestasi murid-murid di sini dan dedikasi yang tinggi dari para tenaga pendidiknya. Kedepanya kami berharap akan ada kerja sama yang baik, dan tentunya berharap para guru dan murid yang kedepannya akan magang di sini dapat banyak ilmu yang dimiliki serta pengalaman,” papar Jose.
Diwaktu yang sama, Kepala Sekolah SMKN 1 Kota Bekasi, Made Supriatna, mengungkapkan “Selamat datang di SMKN 1 Bekasi, tamu kunjungan dari Don Bosco Filipina. Untuk diketahui, sekolah kami banyak terserap didunia industri yang ada di Indonesia, bahkan kami siapkan SDM unggul kami untuk siap bersaing didunia industri. Untuk siswa yang kami miliki banyak yang berprestasi, baik ditingkat propinsi, nasional bahkan juara internasional pada kompetisi di negara Jepang. Itulah sedikit gambaran tentang sekolah kami,” Ungkap Made Supriatna.
Lebih dalam, Made menjelaskan “Kunjungan grup lembaga kejuruan yang datang dari Filipina, sangat tertarik dan ingin melakukan kerja sama dengan SMKN 1, dalam rangka magang guru dan magang siswa, guna menghadapi MEA yang sudah bergulir pada saat ini. Harapan kami akan terjalinnya kerja sama yang baik dengan mereka. Kita pun banyak kesamaan dengan mereka. Saat tadi mereka kunjungi laboratorium, tentunya ini menjadi daya tarik sendiri bagi mereka melihat sikap dan kecakapan cara kerja para siswa SMKN 1 Kota Bekasi.”
Drs. H. Mumu Untung Kurnia, selaku pengawas SMKN 1 Kota Bekasi, yang mewakili Dinas Pendidikan Kota Bekasi, menambahkan, “Tentunya, yang pertama kami ucapkan selamat datang para tamu kunjungan dari Don Bosco Filipina. Sebelumnya kami sampaikan permohonan maaf karena kepala dinas pendidikan Kota Bekasi tidak bisa hadir karena ada urusan yang tidak bisa diwakili oleh orang lain. Sama seperti sambutan yang lain, saya pun berharap akan ada kerja sama yang baik dalam rangka peningkatan mutu didunia pendidikan. Tentunya ini juga dapat meningkatkan potensi SDM menjelang kompetisi MEA.” (Ez)
 1 Kota Bekasi. Dalam kunjungannya, Don Bosco Technical Institute membawa sedikitnya sepuluh orang guru dari Filipina. Maksud dari kunjungan ini adalah untuk melihat beberapa laboratorium yang ada di sekolah tersebut, dan penandatanganan MoU tentang pertukaran guru dan siswa magang, dari Don Bosco Filipina ke SMKN 1 Kota Bekasi, Kamis (18/02).){kind=link}