DBD Meningkat, Dinkes Kota Bekasi Dianugerahkan Renja Terbaik SKPD

DBDBEKASI SELATAN – Saat ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi sedang mendapat sorotan tajam dari publik, salah satunya terkait kasus tingginya angka kematian akibat DBD, yang jumlahnya mencapai 17 orang, dan angka penderita DBD yang naik drastis hingga mencapai 1.100 orang, sesuai data dari Januari hingga pertengahan Maret ini.

Namun berdasarkan hasil penilaian dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bekasi, sebanyak 5 SKPD meraih penghargaan anugerah Widya Pangripta untuk Rencana kerja (Renja) tahun 2015.

“Ini yang dinilai tahun 2015, bukan perencanaan tahun 2017, terkait renjanya,” ujar tim penilai Bappeda Kota Bekasi Wahab, Selasa (29/03).

Sementara kepala bidang perencanaan Bappeda Kota Bekasi, Inayatullah, mengungkapkan kegiatan penilaian yang dilakukan dengan maksud merangsang setiap SKPD melakukan perbaikan rencana kerja.

“Ini merupakan rangsangan bagi semua SKPD agar perencanaanya baik. Karena jika perencanaanya baik, hasilnya diharapkan akan baik pula,” ungkap dia.

Selama ini belum pernah dilakukan penilaian Renja dengan mendapatkan hadiah mencapai 500 juta rupiah untuk pemenang pertama. Dengan adanya lomba Renja ini, SKPD ditantang untuk bekerja lebih baik dan hasilnya dapat bermanfaat bagi masyarakat.

“Juara pertama mendapat 500 juta, dan telah diperoleh  Dinkes Kota Bekasi, diikuti Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, Badan Pengelola Perizinan Terpadu, Kesbangpol, serta Badan Perlindungan Perempuan dan Anak,” paparnya. (Ez)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini