Deklarasi Hope Pandora di Alun-Alun Kota Bekasi

Acara Deklarasi Hope Pandora 1BEKASI SELATAN – Bertempat di Alun-Alun Kota Bekasi, Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, menghadiri acara Deklarasi Hope Pandora, Senin (31/05). Acara tersebut merupakan bentuk dari kepedulian komunitas pengidap odha (orang Dengan HIV/Aids), agar Kota Bekasi terhindar dari dampak bahaya narkoba dan penularan Hiv Aids.

Acara ini dihadiri oleh puluhan aktivis penggiat anti narkoba dan HIV Aids, jajaran pemerintahan Kota Bekasi, Polresta Kota Bekasi, dan Perwakilan DPRD Kota Bekasi. Dan dipembukaan acara, para penyandang odha Kota Bekasi melakukan pembacaan puisi dan teatrikal.

Rahmat Effendi sempat mencium kening salah satu balita pengidap odha, dan ini membuat sebagian tamu diacara tersebut meneteskan air mata.

Dalam pidato pembukaannya, Rahmat Effendi mengatakan bahwa para penderita odha adalah tetap bagian dari masyarakat Kota Bekasi. Diperlukan tangan pemerintah untuk membantu dalam perehabilitasian, pengobatan, dan perlindungan bagi para pengidap penyakit tersebut. Kedepannya, Rahmat Effendi akan membuat ruang khusus rehabilitasi dan pengobatan di RSUD Kota Bekasi.

“Diperlukan tangan pemerintah untuk membantu para saudara-saudara kita, tentunya dengan diberikannya pengobatan dari Dinas Kesehatan dan Rehabilitasi. RSUD Kota Bekasi telah memiliki gedung dengan delapan lantai yang baru. Kedepannya, dua lantai akan digunakan khusus untuk pengobatan para penderita Hiv Aids,” ujar Rahmat, Selasa (31/05).

Sementara diwaktu yang sama, Ustad Murhali Barda, ketua dewan pembina Hope Pandora mengungkapkan, ini merupakan bukti dari kepedulian pemerintah dan para aktivis penggiat anti narkoba agar Kota Bekasi bebas dari penularan Hiv dan Aids.

Deklarasi Hope Pandora 2“Alhamdulillah acara deklarasi anti narkoba dan Bekasi bebas dari penularan Hiv dan Aids berjalan dengan lancar. Tentunya ini bukan hanya sebuah upacara saja. Hope Pandora memiliki banyak program, diantaranya penyuluhan terkait dampak bahaya narkoba, dan penyuluhan terkait cara mencegah penularan Hiv dan Aids. Alhamdulillah sudah ada respon yang sangat positif dari wali kota. Tentunya ini menjadi kebaikan bagi para penderita dan khususnya masyarakat Kota Bekasi, agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba dan penyakit Hiv Aids. Sesuai dengan motto Kota Bekasi, yaitu kota yang sehat,” ujar Murhali.

Sedangkan Evan, selaku ketua Hope Pandora Kota Bekasi, menjelaskan, Hope memiliki arti harapan, dan  Pandora berasal dari Bahasa Yunani, yang artinya sebuah kotak keburukan namun di kotak tersebut masih ada sebuah harapan untuk menjadi yang lebih baik. Dirinya juga menjelaskan, Hope Pandora Kota Bekasi merupakan tempat dukungan, yang berperan aktif dan berkontribusi dalam penanggulangan bahaya narkoba dan Hiv Aids.

“Deklarasi Hope Pandora menuju Kota Bekasi bebas narkoba, bebas stigma dan diskrminasi, bebas penularan Hiv dan Aids. Hope merupakan sebuah arti dari harapan, dan Pandora sendiri berasal dari Bahasa Yunani, yang artinya sebuah kotak keburukan. Jadi kami mengartikan Hope Pandora ini merupakan sebuah kotak keburukan, namun di dalam kotak tersebut masih ada harapan untuk menjadi kearah yang lebih baik. Disini merupakan wadah untuk berkontribusi dalam penanggulangan bahaya narkoba dan Hiv Aids,” katanya. (Ez)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini