JATIASIH – Wakil Wali Kota Bekasi, Ahmad Syaikhu, usai melakukan tinjauan ke lokasi ambruknya sheet pile (turap/dinding penahan tanah) jembatan Cipendawa, Selasa (28/02) mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan Kementerian PUPR.
“Saya kira masalah ini kaitannya musibah, dimana debit air yang sangat tinggi sehingga sheet pile ini tidak mampu menahan sehingga terjadi ambrol di Kali Bekasi ini. Kami koordinasikan ke Kementerian PUPR, karena memang Daerah Aliran Sungai (DAS) ini merupakan tanggung jawab dan kewenangan mereka,” ujar Ahmad Syaikhu.
Menurutnya, musibah ini menyangkut hajat hidup orang banyak. Selain warga sekitar, lokasi tersebut juga merupakan wilayah yang biasa dilalui oleh truk sampah DKI.
“Akses ini juga bantuan dari DKI. Maka kami komunikasikan bahwa kaitan-kaitan untuk mobilitas kelancaran truk-truk sampah dan lainnya juga perlu didukung. Kalau anggaran tidak memadai tentu kami perlu juga bantuan, baik dari Pemprov DKI maupun kementrian,” ucap dia.
Sementara untuk beberapa antisipasi supaya tidak terulang kejadian ini, lanjutnya, adalah perlunya proteksi teknis yang harus dilakukan oleh Dinas PUPR Kota Bekasi.
“Apa harus dibuat sheet pile baru dan sebagainya, mungkin kami lihat saja situasi dan kondisi di lapangan, nanti setelah dikaji seperti apa,” tuturnya. (Sel)
 jembatan Cipendawa, Selasa (28/02) mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan Kementerian PUPR.){kind=link}