Pemkot dan Ribuan Warga Deklarasi Anti Hoax

Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bekasi Rayendra Sukarmadji, membacakan deklarasi Anti Hoax, Minggu (11/03).

BEKASI SELATAN- Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bekasi Rayendra Sukarmadji, Kapolres Metro Bekasi Kota Komisaris Besar Indarto, Dandim 0507/Bekasi  Wawan Kusnendar memimpin deklarasi gerakan anti hoax, Minggu (11/03). Deklarasi anti hoax tersebut guna menjaga keharmonisan di masyarakat.

Plh Wali Kota Bekasi Rayendra Sukarmadji mengatakan bahwa, deklarasi anti hoax digelar sebagai wujud kepedulian bersama menangkal penyebaran berita bohong, hoaks, fitnah dan hasut di media sosial. Maka deklarasi ini juga dimasudkan guna meminimalisir banyaknya berita hoax dimasyarakat.

“Jangan lagsung share berita, perlu di lihat kebenarannya. Karena isu ujaran kebencian, diantara kita bisa konflik. Kota Bekasi sedang merayakan hari jadi ke 21 tahun mari kita isi dengan kegiatan positif di masyarakat dan deklarasikan anti hoax,” ucap Pria yang akrab di sapa Roy pada Minggu (11/03).

Senada dengan itu, Kadiskominfostandi Kota Bekasi Titi Masrifahati mengatakan, pihaknya menggelar deklarasi anti hoax sekaligus mengajak warga berperan aktif memanfaatkan teknologi informasi lebih ke arah positif dan bukan sebaliknya.

Ribuan warga Kota Bekasi mengikuti deklarasi anti hoax di plasa Pemkot Bekasi.

“Menegaskan komitmen dan kepedulian warga Kota Bekasi menjaga kotanya. Pemanfaatan IT lewat gadget tergantung si pengguna. Bisa positif dan negatif. Untuk itu pemerintah turun guna mengajak semua pihak kampanyekan anti hoax,” ujar Titi.

Ditempat yang sama, peserta deklarasi antihoax, Nanda dari Komunitas Bojong Menteng Gowes (Bomenggo) mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia juga mengatakan, even semacam ini perlu diperbanyak untuk mengedukasi masyarakat.

Dirinya pun mengakui aktif berselancar di media sosial dan berlangganan berita online dari beberapa media. Dan saat melihat berita berisikan ujaran kebencian dirinya langsung menghapus di beranda media sosialnya.

“Jangan termakan berita hoax yang berisi berita bohong dan ujaran kebencian. Kita ingin kota Bekasi selalu aman dan damai,” kata Nanda.

Sekadar di informasikan, di tengah acara deklarasi anti hoax, juga diperkenalkan aplikasi verifikasi informasi untuk smartphone Android yaitu, Hoax Buster Tools yang bisa di download secara gratis dari Playstore dan bisa digunakan untuk mencari tahu berita itu benar atau bohong, ataupun mencari berita yang bebas dari hoax. (bams)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini