Duduk Perkara Keributan Pria Plontos dengan Petugas Dishub di Jembatan Lagoon

Infobekasi.co.id – Jembatan di depan Grand Kamala Lagoon tidak bisa dipakai berputar dari arah Bekasi menuju ke Jakarta. Hanya bisa digunakan berputar dari Jakarta. Selain berputar, jembatan itu juga langsung mengakses ke kawasan Grand Kamala Lagoon. kawasan yang dikembangkan oleh perusahaan BUMN, yaitu PP Properti.

Jembatan ini sudah terpasang traffic light. Dioperasikan sejak 23 Maret lalu. Karena itu, jembatan berputar di depan BSK ditutup, menyusul dibukanya jembatan Grand Kamala Lagoon.

Hal ini memicu terjadinya keributan seorang pengguna jalan dengan petugas dinas perhubungan pagi tadi. Pria itu protes karena tidak bisa berputar di depan Grand Kamala Lagoon. Adapun putaran yang telah ditetapkan oleh Dinas Perhubungan berada di depan Al Azhar.

Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Bekasi Enung Nurholis membenarkan peristiwa tersebut. Pemicunya adalah penutuapan putaran di depan Kalimalang Square atau Dolphin. Jembatan ini ditutup karena letaknya berdekatan dengan jembatan Lagoon.

“Mereka mungkin maunya buru-buru, maunya putar di situ,” katanya ketika dikonfirmasi wartawan.

Enung menyatakan, pihaknya telah mensosialisasikan perihal manajemen rekayasa lalu lintas di Jalan KH Noer Ali berupa penutupan u-turn juga pemasangan traffic light di Jembatan Kamala Lagoon. Pihakna berharap pengguna jalan mematuhi rambu lalu lintas dan imbauan petugas di lapangan. (fiz)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini