Infobekasi.co.id – Anggota Komisi 3 DPRD Kota Bekasi, Adhika Dirgantara, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) PT. Sinergi Patriot memiliki pekerjaan rumah (PR) yang besar dalam mengembangkan usahanya.
“Sinergi Patriot memiliki pekerjaan rumah yang besar, misal perihal efisiensi dan sumbangsih Pendapatan Asli Daerah (PAD),” kata Adhika, Rabu (3/11/2021).
Adhika menyebut, pengeluaran pada tahun 2020 lalu cukup besar. Hal itu dapat dilihat dari laporan keuangan perusahaan pada 2020 lalu.
“Hal ini membutuhkan keberanian, dari pimpinan baru Perumda untuk mengambil langkah yang terarah dan tegas terkait dengan terobosan-terobosan baru yang harus diupayakan,” katanya.
Hal ini menjadi tantang sendiri bagi M. Fikri Aziz yang dipilih kembali menjadi Dirut Perumda PT. Sinergi Patriot.
“Kita tunggu keberanian direktur Fikri mengetatkan ikat pinggang, mengambil langkah-langkah efisiensi yang ekstrem dan terobosan-terobosan untuk memberikan sumbangsih nyata pada peningkatan PAD,” tegasnya.
Adhika juga menyarankan, agar Pimpinan Perumda dapat melakukan ‘cost efisiensi’ dan tak hanya itu, Aleg PKS tersebut juga meminta agar Direktur Perumda tersebut dapat fokus pada pelayanan supaya dapat menghasilkan marjin profit yang besar.
“Kerugian besar seperti tahun lalu, jangan sampai terjadi lagi,” tukas Adhika.
Adhika juga memperingatkan, perihal operation cost yang terlalu besar, terlebih untuk karyawan. Hal ini berdasar laporan yang ia terima, tercatat kerugian terlampir mencapai Rp 2.685.816.703. (fiz/adv)
