Infobekasi.co.id – Warga korban angin puting beliung di Desa Mangunjaya, Kecamatan Tambun Selatan hanya bisa pasrah dan cari utangan untuk membeli asbes sebagai penggganti rumah yang terbang.
“Belum ada bantuan dari pemerintah, jadi cari utangan dulu, supaya anak-anak bisa neduh dari hujan,” kata Ahmad Baehaqi, warga RT 005/05 Desa Mangunjaya, saat dihubungi Infobekasi, Kamis (02/03/2023). Dia bersama saudaranya sibuk memasang atap ditengah guyuran hujan dan dibawah air banjir.
Menurutnya empat rumah yang masih saudara dan berdempetan ini atapnya hilang terkena angin puting beliung, pada Rabu kemaren.
“Semua perangkat desa sudah dateng cuma nyatet doang,” tutur Atmo, saudaranya yang sibuk memberesi asbes.
Selain hutang, dia mendapat bantuan dari partai ada 15 lembar asbes, “Makanya yang satu rumah dulu dirapihin, biar saudara bisa neduh,” lanjut Atmo.
Sementara itu Ubay, Ketua RT 005/05 Desa Mangunjaya mengatakan ada 7 rumah yang rusak akibat musibah. Menurutnya semua warga yang terdampak sudah dicatat dan diminta fotokopi KTP serta KK-nya, “Tugas saya cuma itu, selebihnya nanti dari desa,” katanya.
Sementara itu Camat Tambun Selatan Juanefi, mengatakan di wilayahnyta ada tiga desa yang terkena angin putingbeliung, Mangunjaya, Sumberjaya dan Tridayasakti,“Semua sudah dikordinasikan dengan BPBD Kabupaten Bekasi,” katanya.
Reporter: Saban
Editor: Adi T
