Ini Kebiasaan Orang Bekasi Mengolah Daging Kurban

infobekasi.co.id – Momen hari raya kurban menjadi berkah bagi masyarakat Bekasi. Mereka bisa menikmati daging kurban kambing dan sapi dengan berbagai olahan khas Bekasi.

Nah, kebiasaan apa yang sering dilakukan warga Bekasi saat mendapatkan daging serta tulang hewan kurban. Berikut ini ulasan infobekasi.co.id secara singkat:

1. Bakar sate berjamaah

Hampir tiap rumah dapat jatah daging kurban yang didistribusikan panitia kurban untuk warga. Daging itu biasanya, sebagian diolah menjadi sate.

Sehabis isya, warga mulai mempersiapkan bahan-bahan bakar sate. Mulai dari mengumpulkan kayu bakar, menusuk daging sate, menyiapkan perapian (tabunan), hingga olahan bumbu kecap, cabai.

Setelah matang, mereka menyantap sate secara berjamaah. Soal rasa nomor dua, yang utama kebersamaan.

2. Sop Tulang

Sop tulang ini sebelum disantap, butuh proses agak lama. Setelah daging dipisah dari tulang, biasanya tulang kaki, dan kepala ini digodog (direbus) dalam wajan yang berukuran besar, dicampur rempah-rempah khas Betawi.

Setelah lama digodong, baru dimasak olahan sop. Rasa kuah sop Bekasi dijamin bikin ketagihan.

3. Semur daging

Olahan yang satu ini paling nyohor di Betawi Bekasi. Biasanya daging yang sudah disortir, lalu di potong kecil-kecil, setelah itu dimasak bersama campuran kecap dan bumbu-bumbu khas semur daging.

Kelebihan semur daging ini bisa bertahan lama, hingga beberapa hari. Semakin lama daging itu menyerap kecap, semakin nikmat rasanya.

Jika kuah semur daging tiris alias habis. Jangan khawatir, daging semur ini bisa diolah kembali. Digoreng garing, dicampur bumbu cabai, bawang. Makannya pakai nasi goreng, dijamin nambah dua piring.

(Dede Rosyadi)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini