Infobekasi.co.id – Ikhwan Sahab tergiur dengan gaji besar. Dengan alasan itu Ia nekat ke Kamboja bekerja sebagai admin judi online (judol). Namun, nahas, bukan malah gaji besar yang dia dapat malah penyiksaan hingga nyawanya melayang.
“Iya awalnya (admin judi online), dijanjikan dengan gaji sekitar Rp30 hingga Rp40 juta,” tutur Subiantoro, adik Ikhwan, Kamis (17/4/24).
Penuturan adik korban Subiantoro 23 tahun, mengatakan Ikhwan berangkat ke Kamboja pada Februari 2024 lalu.
“Dia berangkat ke Kamboja. Bilang ke orang tua izinnya (dapat) mutasi dari perusahaan lamanya. Saya udah curiga, nggak mungkin gitu kan tiba-tiba pindah ke sana,” kata Subiantoro.
Sepanjang tahun 2024, semua komunikasi masih berjalan normal. Bahkan, kakaknya itu masih rutin berkomunikasi melalui sambungan telepon maupun Video Call ke keluarga. Bahkan, beberapa kali korban mentransfer sejumlah uang kepada keluarganya.
Namun, sejak awal tahun Januari 2025, korban mulai jarang berkomunikasi. Kecurigaan timbul, setelah ada telepon masuk dari seseorang yang mengaku sebagai ‘Bos’ di tempat kerja korban dan meminta mentransfer uang senilai Rp60 juta.
“Minta uang tebusan sekitar 60 juta, untuk biaya pemulangan kata bosnya. Saya curiga, saya bilang ke orang tua, jangan ditransfer,” tutur Subiantoro.
Pada 3 April 2025, korban masuk ke rumah sakit dan sempat dua hari koma akibat luka berat di sekujur tubuhnya. Beberapa hari mendapat perawatan, kondisi korban sedikit membaik.
Ia pun meminta perawat di Kamboja untuk meminjamkan handphone, agar dapat berkomunikasi dengan keluarganya. Subhiantoro menyampaikan, sebelum dibawa ke rumah sakit, korban awalnya ditemukan oleh polisi setempat yang sedang patroli.
“Awalnya polisi nemuin pas lagi patroli, lagi di jalan ada (kakak saya) keadaan pingsan, gak pakai busana, terus luka-luka parah. Akhirnya dibawa ke rumah sakit, dikiranya udah meninggal,” katanya.
Beberapa hari kemudian, pada 14 April 2025 pagi. Subhiantoro mendapat kabar oleh salah satu staf KBRI Kamboja, bahwa Ikhwan sudah meninggal dunia.
Reporter: Fahmi
Editor: Deros
#Kamboja #KBRIKAmboja #infobekasi #JudiOnline
. Namun, nahas, bukan malah gaji besar yang dia dapat malah penyiksaan hingga nyawanya melayang. ){kind=link}