Infobekasi.co.id – Sebuah mobil ambulans sempat diadang massa buruh yang tengah menggelar aksi demonstrasi di depan gerbang PT Yamaha Music Manufacturing Asia (YMMA), kawasan Industri MM2100, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Senin pagi, 24 Juni 2025.
Dalam rekaman video yang diperoleh Infobekasi, ambulans tersebut sedang dalam perjalanan keluar area perusahaan untuk membawa sejumlah orang yang memerlukan penanganan medis.
Namun, massa buruh menduga bahwa di dalam ambulans tersebut terdapat petinggi perusahaan yang mencoba menghindari aksi dan enggan menemui para pengunjuk rasa. Ketegangan sempat terjadi sebelum akhirnya pihak kepolisian berjaga di lokasi turun tangan untuk menengahi situasi.
Kapolsek Cikarang Barat, AKP Tri Bintang, membenarkan adanya insiden tersebut. Ia menyebut peristiwa itu hanyalah kesalahpahaman.
“Iya, betul. Itu hanya salah paham saja,” ujar AKP Bintang saat dikonfirmasi wartawan, Selasa, 24 Juni 2025.
Menurutnya, orang-orang yang berada dalam ambulans adalah pegawai yang sedang sakit dan membutuhkan rujukan dari klinik perusahaan ke rumah sakit.
“Di perusahaan ada klinik. Mereka butuh rujukan ke rumah sakit karena sakit,” jelasnya.
Setelah diberikan pemahaman oleh pihak kepolisian, buruh akhirnya memahami situasi dan membiarkan ambulans melanjutkan perjalanan ke rumah sakit.
“Itu cuma cekcok sebentar, lalu dibolehkan jalan,” tambah Bintang.
Adapun aksi buruh tersebut menuntut beberapa hal, antara lain: pembatalan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap Ketua dan Sekretaris PUK SPSEE FSPMI PT YMMA, pencabutan surat peringatan (SP), pengembalian upah yang dipotong, serta penyesuaian upah tahun 2025.
Reporter : Fahmi
Editor :Deros
