YouTube for Kids yang merupakan YouTube khusus anak-anak kembali menuai kontroversi. Setelah beberapa waktu lalu mendapat banyak kritikan karena menampilkan iklan yang memperdaya. Kini kembali mendapat kritikan karena dinilai menampilkan konten dewasa.
Dilansir inilah.com, sebuah lembaga advokasi pelanggan anak telah melayangkan surat ke FTC yang berisi keluhan jika YouTube Kids menampilkan konten tidak pantas, seperti gurauan mengenai pedofilia dan video yang mengandung bahasa seksual eksplisit.
Bahkan, lembaga itu juga mengkompilasi video yang menunjukkan konten-konten tidak pantas tersebut.
Disinyalir hal itu bisa terjadi kemungkinan karena algoritma yang membutuhkan perbaikan untuk membantu menyaring video-video ini dengan lebih tepat.
Aaron Mackey, pengacara yang mewakili lembaga itu mengungkapkan, “Google berjanji pada orangtua jika YouTube Kids akan memberikan konten yang pantas untuk anak-anak, tetapi mereka gagal untuk menepati janjinya.”
Menanggapi hal ini, juru bicara Google pun berkomentar bahwa pihaknya akan menanggapi kritikan tersebut dengan serius dan sebisa mungkin akan terus berusaha membuat YouTube Kids sebagai konten yang benar-benar ‘ramah anak’. (fhi)