Bekasi Selatan – SMP Negeri 12 Bekasi, memang sudah tak perlu ditanya lagi kualitas anak didiknya. Salah satu sekolah favorit di Bekasi ini pun jadi langganan pengisi aubade di Istana Negara tiap tahun. Begitupun pada upacara HUT RI pada Senin, (17/8) nanti.
“Ini kebanggaan tersendiri buat aku. Seneng banget karena nggak semua bisa ikut,” ungkap siswi kelas 9 SMPN 12 Bekasi, Raisa Nur (14) saat ditemui disela-sela latihan, Sabtu (15/8).
Raisa yang tahun ini merupakan tahun keduanya ikut mewakili sekolahnya dalam tim aubade Sanggar Kreatif mengaku memang memiliki hobby menyanyi.
Sementara itu, salah seorang teman Raisa, Ikhsan Chaezar (14) juga turut meluapkan rasa bangganya.
“Ini tahun kedua sekaligus tahun terakhir saya ikut ke Istana Negara bersama Sanggar Kreatif. Bangga sekaligus sedih karena tahun depan nggak bisa ikut lagi,” ungkapnya.
Ia berharap, adik-adik kelasnya mampu melanjutkan prestasi yang diukir selama lima tahun terakhir ini untuk selalu mewakili SMP Negeri 12 Bekasi tampil di istana Negara.
“Habis lulus nanti saya mau ikut seleksi tim aubade Istana Negara, GBN, semoga saja bisa terwujud. Karena belum ada alumni yang ikut mewakili,” kata dia.
Tidak lupa, ikhsan menambahkan bahwa prestasi dari tim aubade Sanggar Kreatif SMPN 12 tidak lepas dari usaha pembina Sanggar Kreatif SMPN 12 Bekasi, Bejo Supratman.
“Pak Bejo lucu, disiplin. Sampai ada pelatih khusus untuk kami di Sanggar Kreatif,” kata dia.
Sementara itu, salah satu siswi kelas 7 SMP Negeri 12 Bekasi yang baru pertama kali ikut mewakili tim aubade sanggar Kreatif sekolah ini, Reeysita Tirta (13) mengaku terus menjaga kualitas suaranya dengan tidak memakan pantangan yang diberikan oleh pelatih supaya suaranya tetap terjaga.
Lebih lanjut, Reeysita mengungkapkan bahwa ini bukan prestasi pertamanya. Ternyata, alumni SDN Pekayon Jaya 6 ini pernah menjadi juara best of the best kota Bekasi. Dan juga tingkat jabodetabek.
“Ini semua berkat dukungan dari orangtua,” tandasnya. (Sel)