BEKASI UTARA – Kepala Stasiun Bekasi, Syarif Hidayatullah, mengimbau masyarakat Kota Bekasi untuk membeli tiket secara online, guna memudahkan pembelian, sehingga tidak perlu menunggu dan mengantre terlalu lama di loket stasiun.
“Stigma di masyarakat masih beranggapan bahwa membeli tiket kereta api itu harus di stasiun, padahal bisa via online,” ujar Syarif kepada infobekasi.co.id saat ditemui di ruangannya, Selasa (10/05) siang.
Ia mengatakan, setiap kali ada perubahan ataupun penambahan kereta, beserta jadwal keberangkatan kereta, selalu dipublish dan update via online, sehingga tidak akan ada perbedaan antara yang satu dengan yang lainnya.
“Kita sudah ada website KAI, atau masyarakat bisa membeli di minimarket maupun agen-agen terdekat. Tujuan kami ya untuk memudahkan saja. Kan kasihan kalau mereka sudah datang jauh-jauh ke sini (stasiun) ternyata sama saja habis, kami juga nggak bisa berbuat apa-apa. Kan sudah nggak boleh ada bangku tambahan,” jelas dia.
Syarif membenarkan bahwa masyarakat memang harus tetap datang ke stasiun untuk melakukan pencetakan tiket. Namun untuk urusan pembelian tiket, menurutnya lebih baik via online.
Sementara itu, kereta api yang saat ini masih menjadi salah satu alat transportasi andalan dalam bepergian, khususnya dalam menyambut mudik tiap tahunnya ini, dikatakan Syarif masih memiliki kendala, yaitu berkaitan dengan masih belum tercukupinya armada untuk para penumpang.
“Kami sudah semaksimal mungkin. Untuk tujuan mudik saja kita sudah habis terjual tiketnya sejak tiga bulan yang lalu. Namun kami menyediakan dua puluh satu armada tambahan hingga Juli nanti, untuk tujuan mudik tertentu, seperti Yogyakarta, Malang, Surabaya dan Madiun,” ujarnya. (Sel)
