BEKASI TIMUR – Demi membantu perekonomian keluarga dan mencukupi uang jajan sekolah beserta adiknya, Fajri Kurniawan, siswa kelas lima SDN Durenjaya 8 Bekasi, harus merelakan sebagian waktunya untuk menjadi polisi cepek di Jalan Pahlawan, Kelurahan Durenjaya, Kecamatan Bekasi Timur.
“Saya jadi polisi cepek belom lama, baru dua minggu,” kata Fajri kepada infobekasi.co.id, Selasa (07/02).
Fajri menjelaskan, sebelumnya ia meminta izin terlebih dahulu, kepada ibunya, dan kepada para polisi cepek di lokasi tempat ia akan mencari nafkah.
“Saya minta izin dulu sama ibu di kontrakan, dan beberapa orang polisi cepek di situ. Alhamdulillah diizinin,” ujarnya.
Fajri yang biasa menjadi polisi cepek seusai pulang sekolah, mulai pukul 13.00 WIB hingga 16.00 WIB, mengaku mampu meraup uang sebesar Rp 20-30 ribu.
“Alhamdulillah, sehari saya bisa dapet Rp 20-30 ribu setiap hari. Bisa bantuin ibu,” tutur dia.
Fajri megatakan bahwa saat ini ayahnya belum bisa bekerja dengan maksimal karena sakit, dan ibunya hanya menjual makanan ringan. (Apl)