Inilah 12 Tanda Kalo Kita Punya Kepribadian Ambivert

Kadang kita suka banget cerita apa pun ke orang lain, ketemu sama orang banyak dan ikut kegiatan yang mengharuskan kita ketemu sama orang-orang.

Tapi di sisi lain, kita juga kepengen banget sendirian aja. Baca buku dan males berinteraksi sama banyak orang.

Dengan sikap kita yang kayak gitu, bukan berarti kita enggak punya kepribadian. Itu tandanya kita punya kepribadian ambivert.

Berikut Infobekasi.co.id memaparkan 12 tanda kalau kita punya kepribadian ambivert:

Punya Semangat yang Menggebu, Tapi Enggak Lama Kita Butuh Waktu Buat Nge-recharge-nya Lagi

Terkadang kita pengen banget kumpul sama temen-temen atau bersosialisasi dengan tetangga sekitar rumah.
Dan terkadang juga kita pengin sendirian membaca puluhan buku yang udah lama kita beli tapi belum sempat dibaca.

Bagi kita yang berkepribadian ambivert, waktu untuk diri sendiri dan bersosialisasi punya porsi yang sama dan sama-sama penting.

Kita memang punya banyak tenaga dan semangat yang menggebu untuk melakukan sesuatu, tapi di sisi lain kita sangat butuh waktu untuk sendirian atau me time untuk me-recharge semangat kita.

Enggak Terlalu Blak-Blakan Tapi Juga Enggak Terlalu Tenang

Sebagai orang dengan kepribadian ambivert, kita memang mengalami energi yang gampang naik dan turun.

Kadang kita suka banget ngomong panjang lebar tapi enggak terlalu blak-blakan dan kadang kita juga bisa bersikap tenang.
Hal ini bisa menguntungkan kita, girls. Kita bisa dengan mudah mengutarakan pendapat dan dengan mudah juga kita mendengarkan pendapat orang lain dengan tenang.

Gampang Bosan

Orang dengan kepribadian ambivert biasanya gampang bosan. Mereka bisa berada di tempat yang ramai dan berkomunikasi dengan orang banyak.

Hal ini enggak berlangsung lama. Mereka kangen sama suasana sepi di mana mereka bisa menghabiskan waktu sendirian.
Tapi, ketika orang dengan kepribadian ambivert menghabiskan waktu sendirian, dia akan merindukan kehadiran orang lain untuk berkegiatan bersama.

Mudah Beradaptasi Dengan Mudah

Karena di dalam dirinya terdapat dua kepribadian yang berbeda, orang ambivert dapat dengan mudah beradaptasi dengan mereka yang memiliki kepribadian introvert maupun ekstrovert.

Diantara mereka yang ekstrovert, orang ambivert dengan mudah bergaul tanpa harus merasa terintimidasi.

Dan diantara mereka yang berkepribadian introvert, orang ambivert dengan mudah bergabung karena dengan gampangnya mereka mencairkan suasana.

Senang Mengajak Teman Ketika Menghadapi Situasi Baru

Orang dengan kepribadian ambivert enggak terlalu suka memulai percakapan dengan orang asing dan mereka merasa lebih nyaman kalau bertemu orang baru dengan membawa teman atau seseorang yang dikenalnya.

Dengan mengajak teman atau atau seseorang yang dikenal ke dalam situasi yang baru dihadapinya, akan mengurangi rasa canggungnya.

Terkadang Banyak Bicara, Terkadang Juga Kita Menjadi Pendiam

Orang dengan tipe kepribadian ambivert sangat pas jika didelegasikan ke sebuah pertemuan atau rapat.
Si ambivert akan dengan mudah menjadi pendiam dan mendengarkan pendapat orang lain. Tapi, ia juga dengan mudah berbicara banyak jika dibutuhkan pendapatnya.

Bersikap Berbeda Saat di Lingkungan Sekolah dan di Lingkungan Bermain

Enggak usah heran girls kalau kalian punya teman yang aktif banget di kelas, tapi jadi sangat pendiam pas main bareng saat liburan.

Itu bukan berarti dia enggak suka main sama kita, lho. Dia seperti itu karena memiliki kepribadian ambivert.

Ambivert bisa dengan mudah mengubah sikapnya mengikuti dimana ia berada.

Enggak Suka Berbasa-Basi

Basa-basi enggak ada di dalam kamus hidup seseorang dengan kepribadian ambivert. Mereka lebih suka langsung bicara jujur tentang apa yang dia rasakan atau diam.

Tetap Tenang di Situasi Sepanas Apapun

Bagi seorang ekstrovert, tertekan di situasi yang panas membuatnya enggak bisa mikir dan rasanya mau lari dari masalah yang sedang dihadapinya ini.

Tapi, buat orang ambivert, jika dirinya dalam situasi sepanas apapun, kepalanya masih bisa tetap dingin untuk memikirkan jalan keluarnya.

Punya Intuisi yang Kuat

Kemampuan pengamatan terhadap sebuah situasi dan tahu kapan ia harus berkomunikasi atau diam, menjadi kekuatan yang dimiliki oleh mereka yang berkepribadian ambivert. Intuisi yang kuat inilah yang membuat si ambivert tahu kapan dirinya harus bertindak.

Sulit Membuat Keputusan

Meskipun dengan menggebu-gebu ingin melakukan suatu kegiatan dengan segala rencana yang sudah mulai tersusun, biasanya orang dengan kepribadian ambivert akan sangat sulit membuat keputusan jika ia dihadapkan dengan dua pilihan.

Jika seorang ekstrovert akan mengambil keputusan dengan mempertimbangkan saran orang lain, introvert akan mengambil keputusan sesuai dengan analisanya sendiri, maka ambivert akan mempertimbangkan kedua sumber informasi itu.

Hal inilah yang membuatnya sulit dan sangat lama ketika menentukan pilihan.

Fleksibel di Kegiatan Sosial

Ambivert sangat nyaman di situasi apapun, baik di lingkungan ekstrovert maupun introvert. Mereka yang ambivert akan dengan mudah mengikuti pesta yang riuh.

Seorang ambivert juga enggak akan kesulitan jika harus berada di situasi yang tenang dan cenderung membosankan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini