Bekasi – Sebuah sentra kuliner di kawasan Kemang Pratama, Rawalumbu, Kota Bekasi mulai memasak menggunakan kompor induksi. Sentra kuliner bernama Kafe Bahagia ini merupakan duta PT. PLN untuk mengkampanyekan peralihan gaya hidup dari kompor gas ke kompor listrik.
“Alasan dibuat ini adalah untuk melakukan perubahan gaya hidup, biasanya pakai menggunakan kompor pada umumnya, sekarang mulai perubahan ke arah elektrik,” kata Manager Bagian Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan PLN UP3 Bekasi, Aprilia Susanti pada Rabu (6/11).
Ia mengatakan, bakal banyak sentra kuliner maupun pedagang kaki lima di Kota Bekasi ditunjuk jadi duta perubahan gaya hidup dari kompor gas ke kompor listrik. “Kami memberikan fasilitas kompor induksi, harapannya pedagang konsisten pakai kompornya,” ujar dia.
Golnya, kata dia, setelah pelanggan merasakan masakan menggunakan kompor induksi, maka diharapkan mereka tertarik untuk menggunakan kompor yang sama. Menurut dia, kompor induksi bebas polusi, bebas CO 2, ramah lingkungan dan aman.
Dari segi ekonomis, ucap dia, kompor induksi lebih murah dibandingkan kompor gas. Hasil riset PLN terhadap dua jenis kompor tersebut, menunjukkan pemakain kompor induksi lebih hemat sekitar Rp 6000.
Simulasinya, kata dia, pemakaian kompor gas elpiji 12 kilogram dengan biaya Rp 129 ribu untuk pemakaian selama 60 jam. Sedangkan, kompor induksi tarif Rp 1.467,28 (tarif oktober 2017) dengan daya 1200 watt.
“Kalau kompor pada umumnya sejam biayanya Rp 1.760,74, sedangkan kompor induksi Rp 2.150,” ucap dia.
Jika diakumulasikan selama sebulan, kata dia, pemakaian kompor gas menghabiskan Rp 52.822,2, sementara kompor gas elpiji Rp 64.500. Artinya, kata dia, pemakaian kompor induksi lebih efisien juga mudah dibawa kemana-kemana dibandingkan kompor gas.
Seorang pedagang sop iga di sentra kuliner itu, Popi mengakui menggunakan kompor induksi lebih efektif. “Tinggal nyolok, kemudian menyalakan kompor selesai dan siap digunakan,” ujarnya.
Hasilnya, kata dia, tak ada perbedaan menggunakan kompor induksi dengan kompor gas. “Cuma kalau kompor gas biasaya hitam pancinya, kalau ini terus bersih,” ujarnya yang baru menggunakan kompor induksi di tempat usahanya tersebut. (adi)
