Infobekasi.co.id – SMP Negeri 29 Kota Bekasi telah menggelar pembelajaran tatap muka mulai hari ini, Rabu (01/09). Pelaksanaan digelar dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, meski peserta didik telah menerima vaksin Covid 19.
Kepala Sekolah SMP Negeri 29 Kota Bekasi, Endang Koswara mengatakan, di hari pertama pihaknya hanya membuka dua rombongan belajar (rombel).
“Untuk hari ini kita melaksanakan Proses Pembelajaran Tatap Muka ( PTM ) terbatas yang saat ini dimulai dari kelas 9 terlebih dahulu,” ucap dia ketika ditemui infobekasi.co.id di kantornya, Rabu (01/09) Siang.
Adapun materi pembelajaran yang diberikan kepada siswa di hari pertama proses pembelajaran tatap muka, tentang ke wali kelasan, dimana siswa diberikan motivasi pembelajaran hak dan kewajiban sebagai seorang siswa.
“Wali kelas masuk ke kelas masing-masing dengan memberikan motivasi belajar, hak dan kewajiban siswa, dan mungkin motivasi memulai PTM karena kan kemarin sudah PJJ sekian lama, anak-anak belum terbiasa lagi untuk tatap muka, jadi perlu motivasi dari wali kelas,” paparnya.
Ia mengatakan, pembelajaran diantaranya juga dibagi menjadi dua ruangan. Namun pada pelaksanaan tetap di peruntukan untuk satu kelas saja yakni kelas 9.
“Satu kelas itu kan dibagi dua ruangan, jadi otomatis si wali kelas dijam pertama ngasih motivasi dikelas yang A kemudian di jam kedua di kelas B,” ungkapnya.
Selain itu, kata dia adapun untuk jumlah siswa kelas 9 di sekolahnya mencapai 304 Siswa.
“Karena kan maksimal 50 persen satu ruangan jadi satu ruangan itu terdiri dari 18 sampai 20 siswa kita ada 2 sistem, karna tidak semua siswa diizinkan oleh orang tua untuk proses pembelajaran tatap muka. Kemudian bagi siswa yang sudah mendapat izin dari orang tua maka diperkenankan untuk offline (masuk ke sekolah) dan adapun yang tidak, maka kita lakukan online (daring), jadi ada dua sistem pembelajaran daring dan luring. Siswa yang tidak bisa ikut secara offline masih bisa dilakukan secara online,” tutupnya.
Kontributor: Denny Arya Putra