Bekasi Mulai Memasuki Musim Hujan, Ini Langkah Antisipasi BPBD

Tanda-tanda musim hujan sudah mulai terlihat di Kota Bekasi, Selasa (24/10) malam hampir seluruh wilayah Bekasi terguyur hujan. Dengan dimulainya transisi cuaca dari kemarau ke hujan, BPBD telah menyiapkan antisipasi akan hal tersebut.

Kasie Darurat dan Logistik BPBD Kota Bekasi, Wiratama Puspita mengatakan pada bulan November ini diperkirakan sudah memasuki fase transisi dari kemarau ke musim hujan, jadi kemarau kering diprediksi akan berakhir secara bertahap.

“Antisipasi pasti terus kita lakukan, terkait masalah yang belum beres, potensi masalah disitu kita tambal terus, kita juga mau pasang cctv untuk pemantauan mulai dari hulu sampai hilir dan tempat-tempat yang rawan, tapi dalam proses belum selesai,” jelas Wiratama kepada Infobekasi pada Kamis (26/10/2023).

Sementara itu, tahapan pertama telah dipersiapkan untuk Daerah Aliran Sungai (DAS) Kali Bekasi, diantaranya yaitu Bendung Cibongas, Jembatan Wika, pertemuan Cileungsi Cikeas, Bendung Prisdo dan beberapa titik lain di wilayah terdampak.

Lebih lanjut, ia menjelaskan terdapat dua banjir yang harus diwaspadai yaitu banjir lokal dan banjir kiriman.

Sekedar informasi, banjir lokal disebabkan oleh tingginya intensitas hujan dan belum tersedianya drainase yang memadai. Sedangkan, banjir kiriman diakibatkan oleh peningkatan debit air yang mengalir dari daerah atas.

“Kalau potensi banjir kiriman jelas sepanjang daerah aliran Kali Cikeas, Cileungsi dan Kali Bekasi. Kalo yang lokal tempat-tempat rendah model kayak Komplek Dosen IKIP, Bumi Nasio, Rawa Lumbu,” imbuhnya.

Untuk mengantisipasi terjadinya banjir, Ia menghimbau bagi masyarakat Kota Bekasi untuk mulai memperhatikan saluran-saluran di rumah. Seperti, got yang berada di sekitar lingkungan tempat tinggal agar segera dibersihkan, jangan sampai aliran pembuangan menjadi tersumbat.

“Jika nanti musim hujan juga diperhatikan jangan sampai anak-anak bermain di aliran saluran air, karena kan ga sekali-dua kali nih kejadian orang terbawa air,” tutupnya.

Reporter : Zahara, Aleisa, Tari, Amalia

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini