Infobekasi.co.id – Harga komoditas cabai rawit di Pasar Baru Bekasi kini tembus Rp120 ribu per kilogram. Penyebab melonjaknya harga cabai, disinyalir faktor cuaca musim hujan serta gagal panen para petani sayur mayur.
“Penyebabnya paling karena musim hujan sekarang, sama dari petani-nya, katanya gagal panen,” tutur Rodi, salah seorang pedagang sayur mayur di Pasar Baru, Bekasi, Minggu (12/1/ 25).
“(Kenaikan) ini terjadi sudah seminggu terakhir,” imbuh pria berusia 36 tahun tersebut.
Selain cabai rawit, jenis cabai lainnya juga ikut mengalami kenaikan, seperti cabai hijau dari Rp50 ribu jadi Rp80 ribu, cabai keriting dari Rp50 ribu naik Rp70 ribu.
Rodi menegaskan, kenaikan harga cabai ini merupakan kedua kali, yang pertama terjadi pada mometum libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
“Kenaikannya perlahan-lahan, itu pas Nataru sempat Rp90 ribu per kilo, buat cabai rawit merah,” jelasnya.
Akibatnya Rodi tidak terlalu banyak memyetok cabai di lapak dagangannya. Jika harga normal biasanya Ia menyetok 10 kilogram cabai, kini hanya setengahnya.
Untuk para pembeli, tetap diberikan porsi sesuai permintaan. Namun, kata Rodi, ada penyesuaian harga.
“Paling murah kita jual Rp12 ribu, itu juga se-ons, seperempat aja ini udah Rp25 ribu,” pungkasnya.
Kontributor : Yayan
Editor : Deros Rosyadi