infobekasi.co.id – Seorang petugas keamanan (Satpam) bernama Sutiyono berusia 39 tahun, diduga mendapat cacian oleh ayah pelaku berisisial AF, dengan melontarkan perkataan, bahwa korban dari keluarga miskin. Istri korban, Ratrichsani berusia 30 tahun, mengatakan, bahwa kalimat itu didengar oleh teman Sutiyono.
“Iya (ayah pelaku), sempet ngucapin ke seorang sekuriti, salah satu temannya, rekannya, katanya, kamu tuh orang miskin, jangan banyak tingkah, katanya gitu,” ujar Ratrichsani baru-baru ini.
Ayah pelaku juga melakukan intimidasi kepada korban setelah kejadian dan berencana mengerahkan anggota polisi serta salah satu kelompok organisasi masyarakat (ormas) untuk menangani kasus ini.
“Dia sih bilangnya, Dia mau bawa orang Polda, sama F*R,” ungkap Ratri.
Kejadian ini membuat korban koma selama empat hari setelah dianiaya oleh pelaku berinisial AF. Ratrichsani menyampaikan suaminya didorong dan dibanting oleh pelaku. Saat ini suaminya masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Barat.
“Katanya dia dibanting dan di smackdown (dipiting) gitu tangannya. Jadi pas dia udah kejang dia masih dipiting,” tutur Ratri.
Peristiwa ini terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 pukul 22.00 WIB. Korban saat itu menegur AF, lantaran memarkir kendaraan sembarang tempat di depan IGD RS Mitra Keluarga Bekasi Barat. Namun, pelaku tak terima sehingga terjadi cekcok dan menganiaya korban.
“Besar harapan saya (pelaku) semoga cepat ditangkap, prosesnya cepat berjalan lancar,” harap Ratrichsani.
Reporter: Fahmi
Editor: Deros
