Pengusaha Motor Listrik Rugi Besar, Penjualan Turun 70 Persen

infobekasi.co.id – Pengusaha sepeda motor listrik di Indonesia mengaku rugi besar setelah tidak ada kabar keberlanjutan subsidi atau insentif pembelian motor listrik sebesar Rp 7 juta per unit. Dampak dari tidak dilanjutkannya insentif tersebut sudah terlihat, dengan rata-rata penjualan motor listrik periode Januari-Maret 2025 turun nyaris 70% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Menurut Sekretaris Jenderal Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia (AISMOLI), Hanggoro Ananta, penurunan penjualan ini sangat signifikan dan berdampak besar pada industri motor listrik di Indonesia.

“Kemarin yang saya terima dari teman-teman pengusaha ketika diskusi, periode Januari-Maret 2025 rata-rata penjualannya turun hampir 70% dibanding bulan yang sama tahun lalu,” kata Hanggoro, baru-baru ini.

Penurunan penjualan ini disebabkan oleh tidak adanya kepastian tentang keberlanjutan subsidi atau insentif pembelian motor listrik. Hal ini membuat konsumen ragu-ragu untuk membeli motor listrik, sehingga penjualan menurun drastis.

“Ini sangat memprihatinkan bagi industri motor listrik di Indonesia,” keluhnya..

“Kami berharap pemerintah dapat mempertimbangkan kembali kebijakan subsidi atau insentif pembelian motor listrik untuk membantu meningkatkan penjualan dan mengembangkan industri motor listrik di Indonesia, # imbuh Hanggoro.

Dengan penurunan penjualan yang signifikan, pengusaha motor listrik di Indonesia berharap pemerintah dapat mengambil langkah-langkah untuk membantu meningkatkan penjualan dan mengembangkan industri motor listrik di Indonesia.

Penurunan penjualan motor listrik yang signifikan ini dapat berdampak besar pada industri motor listrik di Indonesia. Beberapa dampak yang dapat terjadi antara lain:

– Penurunan pendapatan pengusaha motor listrik
– Penurunan produksi motor listrik
– Penurunan lapangan kerja di industri motor listrik
– Penurunan kepercayaan konsumen terhadap motor listrik

Pengusaha motor listrik di Indonesia berharap pemerintah dapat mempertimbangkan kembali kebijakan subsidi atau insentif pembelian motor listrik. Dengan adanya subsidi atau insentif, diharapkan penjualan motor listrik dapat meningkat dan industri motor listrik di Indonesia dapat berkembang.

“Kami berharap pemerintah dapat memahami kondisi industri motor listrik di Indonesia dan mengambil langkah-langkah untuk membantu meningkatkan penjualan dan mengembangkan industri motor listrik di Indonesia,” ucap Hanggoro.

Deros /.infobekasi

#Moli #Infobekasi #MotorListrik #Bekasi

source :cnbcindonesia

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini