BEKASI BARAT – Seorang bocah ditemukan tewas tenggelam dalam kubangan proyek yang berada di Kelurahan Kalibaru RT 04/02. Bocah tenggelam itu diketahui bernama Dewa Andrian (11).
Dari informasi yang didapatkan, tenggelamnya bocah tersebut bermula saat korban yang masih duduk dibangku kelas 5 SD Madrasah Ibtidaiyah Addawa 2 itu pergi dengan sejumlah temannya. Setibanya ditempat yang ditujunya, korban tak segan untuk berenang dikubangan bersama teman seumurannya.
10 menit berlalu, korban yang sedang asik berenang kehilang keseimbangan dan tenggelam dalam kubangan tersebut. Tak bisa berbuat banyak, teman sebayanya hanya dapat berteriak meminta bantuan. Namun nahas, putra bontot dari 5 bersaudara itu menghembuskan nafas terakhirnya dalam kubangan.
”Saya lagi ngotek (ngobak) tuh bocah, ada 6 orang-an bocah. Mereka pada minta tolong. Akhirnya warga pada dateng. Saya kira awalnya buaya, saya takut. Taunya kaki orang,” kata Muhammad Adrian warga yang melihat kejadian tersebut.
Orang tua korban lemas mendenganr kabar duka tersebut. Isak tangis tak dapat terbendung dihadapan jenazah anaknya.
”Waktu itu saya lagi kerja, sedangkan ibunya lagi pergi ke pasar belanja. Tau-taunya saya ditelpon, sama kakaknya, kalau anak saya tenggelam,” kata ayah korban Dading dengan penuh penyesalan.
Ia mengatakan anaknya memang selama ini tak bisa berenang.
”Anak saya gak bisa berenang. Kalau siang dia biasa main PS. Biasa aja, gak ada pirasat. Ia sepertinya di ajak temen-temennya untuk berenang. Inipun baru pertama kali, seumur hidupnya, dia berenang,” jelasnya.
Diding mengatakan sudah merelakan kepergian putra bungsunya.
”Hancur hati saya mas. Mana sebulan lagi, pada 11 Januari, ia ulang tahun yang ke 12. Tapi, semoga ia ada di sisi Allah, saya iklas,” tuturnya. (Tio)
.){kind=link}