Kripik Kebab “Mesra”, Industri Rumahan yang Omzetnya Ratusan Ribu Sehari

keripik-kebab-3MEDANSATRIA – Industri camilan kripik memang tak ada habisnya. Mulai dari kripik kentang, ubi, singkong, bahkan kali ini yang unik, kripik kulit kebab!

Ya, olahan yang dibuat dari potongan kulit kebab ini mungkin masih terdengar asing bagi para penikmat keripik. Namun, salah seorang ibu rumah tangga di Rw 08, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Medansatria, Endaryati (36), secara kreatif memanfaatkan sisa potongan kulit kebab yang tidak termanfaatkan oleh pabrik untuk dijadikan camilan nikmat teman minum teh.

Kepada infobekasi.co.id, ibu satu orang anak ini mengaku bahwa awal mulanya diberitahu cara pembuatan camilan ini oleh salah seorang teman adiknya. Setelah mengetahui dimana mencari bahan bakunya, ia pun langsung mempraktikan dan memasarkan kripik kulit kebab “Mesra” (akronim dari Medansatria) buatannya.

“Awalnya saya pikir ini untuk bantu-bantu penghasilan keluarga. Kebetulan ada pabrik pembuatan kulit kebab di daerah Perumnas. Saya beli bahan dari situ. Setiap hari bahan satu karung lalu saya potong kecil-kecil supaya pas untuk dijadikan kripik,” ujar Endaryati.

Ia tak menyangka, usaha yang dimulainya sejak akhir tahun 2014 ini ternyata mendapat respon positif di masyarakat. Jajanan unik ini sangat digemari mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

“Saya kan sajikan berbagai rasa, ada original, barbekyu, balado, dan jagung bakar. Anak-anak suka apalagi kalau masuk sekolah. Permintaan alhamdulillah lebih banyak lagi,” kata dia.

Karena digemari oleh anak sekolah, Endaryati mengungkap tidak ingin menggunakan bahan-bahan sembarangan. Mulai dari minyak hingga bumbu ia selalu ingin dengan kualitas terbaik.

keripik-kebab-2“Bahan seperti bumbu dan minyak mah saya nggak mau pakai curah. Saya pakai yang kemasan karena pengaruh juga terhadap rasa. Lebih enak dan sehat pakai yang kemasan,” imbuhnya.

Dengan dibantu lima orang tetangganya, usaha yang bermodal awal Rp 500 ribu ini bisa habis 1.200 bungkus kripik sehari dengan harga hanya Rp 1.000 per bungkus.

keripik-kebab-1“Saya saat ini kerja sama dengan dua agen, yang masing-masing meminta 50 pack kripik (isi 12 bungkus) dalam sehari. Tapi selain menjual bungkusan-bungkusan kecil, saya juga menjual kiloan,” terangnya.

Untuk perkilo ia hargai Rp 40 ribu, setengah kilo Rp 20 ribu dan seperempat kilo Rp 10 ribu. (Sel)

1 KOMENTAR

  1. Selamat siang ibu atau bapak.
    saya mau tanya, bagaimana saya bisa memperoleh atau membeli kripik kebabnya. Bisakah saya meminta no hp wa ibu atau bapak agar saya bisa berkomunikasi dgn bapak/ibu dalam pemesanan kripiknya.

    Jadi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini