PONDOK GEDE – Kepolisian Polsek Pondok Gede dan Polres Metro Bekasi Kota merilis bahwa korban ledakan tabung gas ukuran 50 Kg yang berasal dari rumah makan siap saji atau Raja Fried Chicken yang berada di lantai dua Atrium Pondok Gede berjumlah menjadi empat orang.
Tiga orang merupakan karyawan dari restoran siap saji tadi dan satu orang merupakan seorang petugas keamanan dari Transmart yang jaraknya hanya bersebelah dengan restoran siap saji tadi.
“Korban ledakan tabung gas ada empat orang, tiga dari karyawan tersebut sedangkan satu orang korban dari pihak keamanan transmart,“ ungkap Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Hero Bachtiar saat di temui infobekasi.co.id dilokasi ledakan, Selasa (13/06) malam.
Keempat korban diketahui bernama Alim dan Yono dirawat untuk sementara di Rumah Sakit Ibu dan Anak atau RSIA Karunia Kasih. Sedangkan, Sandy dan Sutisna (red-keamanan) dirawat di Rumah Sakit Haji Pondok Gede Jakarta Timur. Alim dan Yono yang di kunjungi Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Hero Bachtiar mengalami luka di bagian kaki, tangan dan wajahnya.
”Kedua korban untuk sementara mendapat perawatan di rumah sakit sini. Keduanya mengalami luka sekitar 30 hingga 40 persen dan rencananya kedua korban ini akan dirujuk ke rumah sakit yang dengan peralatan lengkap,” Ujar dr. Inti Prasetiawati dokter jaga
Hingga saat ini, garis polisi masih melintang di depan Atrium Mall dan masih menunggu petugas Inafis Polda Metro Jaya untuk menyelidiki dan memastikan penyebab terjadi ledakan.
“Rencananya kita akan memanggil tim identifikasi dari Inafis Polda Metro Jaya untuk menyelidiki penyebab terjadinya ledakan,” tutup Kapolres.
