Infobekasi.co.id – Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, pemerintah daerah menjamin keberlangsungan program Kartu Sehat Berbasis Nomor Induk Kependudukan (KS-NIK) pada tahun 2020 mendatang.
Karena itu, masyarakat pemegang kesehatan daerah tak perlu khawatir di tengah kenaikan iuran BPJS Kesehatan.
“Jangan sampai ada warga yang tidak mampu bayar jadi terlantar, untuk itu KS (Kartu Sehat) jadi bagian dari solusi menunjang program pusat,” kata Tri Adhianto, Minggu (24/11).
Menurut dia, pemerintah telah menyiapkan anggaran untuk menunjang program kesehatan gratia melakui Kartu Sehat berbasis nomor induk kependudukan pada tahun 2020. Alokasi anggaran dari pemerintah daerah senilai ratusan miliar rupiah.
“Semakin membuktikan bahwa pemerintah daerah hadir untuk masyarakat dalam hal pelayanan kesehatan. Belum lagi, BPJS akan mengalami kenaikan dalam pembayaran iuran diawal tahun,” katanya.
Tri yang baru saja selesai mengikuti Lemhanas selama dua bulan banyak memperlajari tentang wawasan kebangsaan. Sehingga, sebagai kepala daerah memutuskan untuk melanjutkan program tersebut di tahun 2020.
“Banyak hal saya pelajari disini (lemhanas), khususnya terkait dengan konsensius dasar bangsa yang outputnya dapat membuat para kepala daerah lebih cepat dan tepat dalam mengambil keputusan dan kebijakan,” tutur Tri. (fiz)
