Infobekasi.co.id – Wali Kota Bekasi Rahmat
Effendi mengungkap untuk alasan wilayahnya yang masih menduduki dalam status Level 2 pada penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Hal itu disebabkan lantaran cakupan vaksinasi lansia masih di bawah target.
“Sekarang ini kenapa kita ga naik-naik ke Level 1 (PPKM) besar kemungkinan ada pada cakupan vaksinasi lansia,” ucap dia kepada infobekasi.co.id di RSD Stadion Patriot Chandrabaga, Selasa (15/11).
Ia menjelaskan, sedangkan untuk melalui cakupan vaksinasi dalam kategori Lansia Kota Bekasi diantaranya baru berada di kisaran 47 persen sekian, dengan dari sasaran yang ditujukan sebesar 156,149
Rahmat mengatakan sampai dengan saat ini untuk vaksinasi Covid-19 untuk kelompok lanjut usia (lansia) baru mencapai 47 persen dari target yang ditetapkan sebesar 156.149.
“Atau bagi vaksinasi yang baru terealisasi sebanyak 75.709 sasaran,” kata dia.
Ia menambahkan, dikarenakan dari cakupan vaksinasi tersebut masih di angka 47 persen itu, maka pihaknya tengah mengupayakan untuk
mendorong capaian vaksinasi terhadap lansia dilakukan melalui cara pendataan sesuai nama dan tempat tinggal.
“Kita mau melakukan pendataan by name by address di setiap RT/RW dalam kategori lansia yang harus maksimal 60 persen itu batasan mana saja dan ada di wilayah mana saja. Sekarang kita fokus untuk menyelesaikan keberhasilan bagaimana vaksinasi lansia itu kita lakukan,” jelasnya.
Sebagai informasi, Pemerintah secara resmi telah memperpanjang kemabali untuk kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali hingga 29 November 2021 mendatang.
Dengan perpanjangan tersebut, Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 60 tahun 2021, Kota Bekasi masih masuk dalam wilayah yang berstatus level 2.
Kontributor : Denny Arya Putra