Infobekasi.co.id – Hilangnya pelat tembaga pada Monumen Sejarah Perjuangan Kali Bekasi menuai kritik tajam dari Ketua DPRD Kota Bekasi, Sardi Effendi. Ia mendesak Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap peristiwa tersebut.
Menurut Sardi, pemerintah kota harus segera mengevaluasi kinerja organisasi perangkat daerah (OPD), terutama yang bertanggung jawab terhadap pelestarian cagar budaya.
“Wali Kota harus menugaskan Satpol PP sebagai penegak perda untuk menjaga situs sejarah seperti ini. Itu bagian dari tugas mereka menjaga ketertiban umum dan cagar budaya,” kata Sardi, Jumat, 20 Juni 2025.
Ia menilai, lemahnya pengawasan dari instansi terkait mencederai semangat perjuangan masyarakat Bekasi yang diabadikan melalui monumen tersebut.
“Pemkot harus evaluasi kinerja dinas atau OPD yang punya tupoksi di bidang ini. Jangan sampai hal seperti ini terulang,” tegasnya.
Sardi juga meminta agar Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bekasi segera membuat laporan dan menyampaikan rencana perbaikan kepada Wali Kota.
“Disparbud harus segera melapor ke Wali Kota agar bisa diambil langkah kebijakan yang tepat. Kalau dibiarkan, ini bisa merusak wajah kota, apalagi yang rusak adalah monumen sejarah,” nilai Sardi..
Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Pemkot Bekasi terkait tindak lanjut atas hilangnya pelat monumen tersebut.
Reporter : Fahmi
Editor : Deros







































