Sejumlah Toko Tutup Pasca Ledakan Tabung Gas, Puslabfor Lakukan Penyelidikan Terkait Ledakan

PONDOK GEDE – Pasca ledakan tabung gas 50 kg di restoran siap saji di Atrium Pondok Gede Selasa petang (13/06) kemarin, hingga saat ini Rabu (14/06) siang, masih menyisakan trauma yang mendalam bagi sejumlah pedagang di lokasi kejadian.

Hal ini terlihat dari sejumlah toko yang masih tutup dan puing –puing yang masih berserakan. Sarah misalnya, penjaga toko ini hanya bisa terduduk di depan tokonya yang tutup.

”Iya kita masih tutup dan tidak diperbolehkan dibuka untuk sementara sampai semua hasil penyelidikan selesai,” ungkap Sarah saat di temui di lokasi.

Sarah menambahkan, meski ada sebagian toko yang buka namun jumlahnya sedikit dan itupun mereka masih trauma dan takut karena saat ledakan terjadi seperti gempa.

”Kita masih trauma, soalnya ledakannya seperti gempa, getaran seperti mau runtuh gedungnya,” tambahnya.

Sementara itu, pada saat bersamaan sekitar pukul 16.30 WIB, Petugas Puslabfor Mabes Polri yang datang untuk melakukan olah tkp di lokasi kejadian dan membawa sejumlah barang bukti.

”Saat ini petugas puslabfor masih menyelidiki ledakan tersebut, saksi-saksi masih diminta keterangan seperti karyawan yang menjadi korban ledakan dan sejumlah petugas keamanan di lokasi,” kata Kompol Erna Ruswing Andari Kasubaghumas Polres Metro Bekasi Kota, Rabu (14/06) sore.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ledakan tersebut, namun 4 pegawai termasuk seorang keamanan masih mendapatkan perawatan intensif di dua rumah sakit.

“Kondisi para korban mulai membaik dan sudah bisa dimintai keterangan. Saat ini masih dalam perawatan tim dokter di dua rumah sakit,” tutup Erna Kepada Infobekasi.co.id.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini