Infobekasi.co.id – Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi mencatat volume sampah yang telah dibuang ke TPA mencapai 12 ribu ton lebih. Jumlah ini disebut setara dengan 60 persen volume sampah banjir di wilayah setempat.
“Mudah-mudahan akhir pekan ini selesai,” kata Kepala Dinas LH Kota Bekasi, Yayan Yuliana, Kamis (9/1).
Yayan mengatakan, untuk mempercepat pengangkutan sampah di titik banjir, pemerintah daerah telah mendapatkan izin membuang sampah ke TPST Bantargebang milik DKI Jakarta di Kecamatan Bantargebang.
“Sudah mulai membuang ke sana,” kata Yayan.
Sebelumnya, Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi meminta bantuan kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan perihal penanganan pascabanjir, terutama persoalan sampah dan lumpur. Anies Baswedan sendiri telah menyetujuinya.
Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengatakan, pemerintah mengerahkan seluruh kekuatan untuk mempercepat proses pengangkutan sampah. Meski sudah memiliki 307 armada sampah, pemerintah menambah 65 dump truk dari luar.
Pemerintah menargetkan, proses bersih-bersih ini rampung sampai massa perpanjangan tanggap darurat bencana banjir selesai, pada Selasa pekan depan.
Tumpukan sampah yang masih terlihat berada di Jalan Juanda, Kelurahan Margahayu, Bekasi Timur. Tapi, tumpukan di sini sudah berkurang dibandingkan kemarin. Adapun sampah tersebut berupa kasur dan perkakas bekas sisa banjir. (fiz)